SuaraJabar.id - Warga yang tengah mengantre pencairan bantuan langsung tunai atau BLT di Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Jumat (20/8/2021) dikagetkan dengan adanya seorang paruh baya yang mendadak pingsan di tengah antrean
Nenek yang tiba-tiba pingsan itu bernama Suwasih (60). Ia mendadak pingsan sekira pukul 09.30 WIB.
Dari informasi, ia sempat mengeluh using dan dua kali ke kamar mandi di kantor desa.
Diantar oleh kerabatnya, Nenek Suwasih mengalami muntah-muntah di dalam kamar mandi. Saat sedang duduk untuk melanjutkan antrian, ia tiba-tiba pingsan. Kemudian oleh petugas desa diangkat dan dibawa ke ruangan Kepala Desa untuk diberi pertolongan pertama.
Laporan menjelaskan warga kampung Cikalong RT. 003/001 ini sempat kejang sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Kepala Desa memeriksa denyut nadi almarhumah, dan kemudian membawanya ke Puskesmas Cidahu dengan ambulans desa untuk pemeriksaan medis.
"Setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas kesehatan Puskesmas Cidahu, korban dinyatakan sudah meninggal dunia dan diduga akibat sakit jantung," tulis Kepala Desa Jayabakti, Opik kepada sukabumiupdate.com-jejaring Suara.com, Jumat (20/8/2021)
Almarhumah juga ditegaskan tidak terindikasi Covid 19. Jenazah selanjutnya dimakamkan di pemakaman Umum Kampung Cikalong Rt. 003/001 Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi.
"Pihak keluarga menerima dengan ikhlas bahwa atas meninggalnya Almarhumah adalah takdir dan atas kehendak dari yang maha kuasa. Dilakukan monitoring dan pengamanan selama proses pemakaman Almarhumah oleh petugas Bhabinkamtibmas dan Babinsa dan Pihak Desa Jayabakti Kecamatan Cidahu."
Proses penyaluran bantuan sendiri terus berlangsung dan berakhir pukul 15.00 WIB.
Baca Juga: Tukang Kredit Nyaris Babak Belur Gara-gara Corat-coret Celana Dalam Perempuan
Kepala Desa Jayabakti, Opik membenarkan musibah tersebut. Jayabakti.
"Pada hari Jumat tanggal 20 Agustus 2021 sekira pukul 08.00 WIB bertempat di Aula Desa Jayabakti telah dilaksanakan kegiatan monitoring dan pengamanan Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa (DD), bulan ke VI,VII,VIII, Tahap II. Kepada penerima sebanyak 140 KPM dan masing-masing PKM mendapatkan sebesar Rp. 900.000," ujar Opik dalam keterangan tertulisnya.
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Gempa Sukabumi dan Bogor: 29 Kali Gempa Susulan, Sesar Aktif Jadi Pemicu
-
Sosok Saryono, Guru Honorer 33 Tahun dengan Gaji Rp350 Ribu Tiap 3 Bulan
-
Solidaritas Massa Aksi Sukses, Demonstran yang Diringkus Saat Ricuh di Sukabumi Akhirnya Dibebaskan
-
Demo Sukabumi Memanas! Kepala Demonstran Bocor Terkena Batu, Aksi Damai Berakhir Saling Kejar
-
Haul Akbar KH Zezen di Sukabumi, Golkar Tekankan Amal Saleh dan Kekaryaan
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Rakor Penanganan Masalah Pertanahan Karawang, BPN Paparkan Titik Konflik, Ini Strategi Barunya
-
Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
-
Universitas Indonesia Banding, Skandal Internal Kampus Terungkap?
-
Ratapan Ayah di Depan Puing-puing, Kisah Pilu Menanti Kabar Anak Tertimbun di Ponpes Al Khoziny
-
Rekomendasi Hotel di Mekkah untuk Perjalanan Umrah dan Haji