SuaraJabar.id - Kasus kematian akibat Covid-19 di Kota Tasikmalaya bertambah 1 kasus pada Selasa (24/8/2021) pagi.
Seorang pasien isolasi mandiri atau isoman yang kondisinya memburuk meninggal dunia saat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo Kota Tasikmalaya menggunakan ambulans.
Awalnya, pasien Covid-19 berinisial SB (65) ini menjalani isolasi mandiri. Namun kondisi warga Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya ini memburuk, keluarga akhirnya meminta bantuan puskesmas untuk merujuknya ke rumah sakit.
Pasien meninggal dalam perjalanan menuju ke RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya. Pasien lansia tersebut kemudian dimasukkan ke ruang isolasi untuk dilakukan pemulasaraan oleh tim pemulasaraan kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
Baca Juga: Safrizal Sarankan Warga Kalsel Positif Covid-19 Tak Isoman, Tapi ke Isoter
Dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap, petugas pemulasaraan jenazah masuk ke ruang isolasi untuk mengurus jenazah dengan protokol kesehatan. Beberapa petugas lainnya nampak membawa peti mati.
Salah seorang petugas pemulasaraan jenazah kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya, Dona Darmawan, mengatakan, pihaknya mendapat laporan ada pasien Covid-19 meninggal di ambulans saat perjalanan menuju rumah sakit.
"Ya tadi kami menerima laporan dari IGD ada mayat yang positif Covid-19 berdasarkan antigen yang dirujuk dari 119. Ternyata pas di IGD sudah dalam meninggal di mobil ambulans," ujar Dona, Selasa (24/8/2021),
Menurutnya, berdasarkan keterangan dari keluarga memang pasien yang meninggal ini terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan swab antigen dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya.
Lantaran mengalami gejala, pasien dirujuk ke rumah sakit, tapi meninggal dalam perjalanan di mobil ambulans.
Baca Juga: Hal yang Harus Dilakukan Saat Alami Sesak Nafas Tapi Saturasi Oksigen Normal
"Saat ini kami lakukan pemulasaraan jenazah dengan prosedur protokol kesehatan," ucapnya.
Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, hingga Selasa, 24 Agustus 2021, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya jumlahnya mencapai 13.997 kasus. Terdapat penambahan kasus baru sebanyak 30 kasus, dan kasus sembuh sebanyak 73 kasus, serta 1 kasus meninggal.
Sedangkan total kasus aktif terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya mencapai 252 kasus, total kasus sembuh 13.227 kasus, dan total kasus meninggal 318 kasus.
Berita Terkait
-
Tanah Longsor di Tasikmalaya, Tim SAR Cari 2 Warga yang Tertimbun
-
Prioritas yang Salah: Ketika Baznas Pilih Beli Mobil Ketimbang Bantu Rakyat
-
DPR Temukan Dugaan Cawe-cawe Pejabat Kemendagri Saat Pilkada PSU Tasikmalaya: Ini Aneh
-
Ditabrak Mobil Land Rover Basis Dewa 19 Yuke Sampurna, Polisi Beberkan Kondisi Terkini Korban
-
Bidan Jadi Sopir Ambulans: Kisah Heroik di Dairi Akibat Efisiensi Anggaran!
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Buruan Klaim! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu!
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal