SuaraJabar.id - OnlyFans menyatakan membatalkan rencana melarang konten porno yang sebelumnya direncanakan berlaku pada 1 Oktober 2021.
Pembatalan larangan konten porno ini seiring dengan reaksi keras dari pengguna OnlyFans terhadap kebijakan itu.
Dikutip dari Hops.id-jejaring Suara.com, seorang juru bicara OnlyFans mengatakan, perubahan yang diusulkan tidak lagi diperlukan karena jaminan mitra perbankan bahwa OnlyFans dapat mendukung semua genre pembuat konten.
“Terima kasih kepada semua orang karena membuat suara Anda didengar. Kami telah mendapatkan jaminan yang diperlukan untuk mendukung komunitas kreator kami yang beragam dan telah menangguhkan perubahan kebijakan 1 Oktober yang direncanakan,” katanya, Kamis (26/8/2021).
“OnlyFans berdiri pada dari inklusifitas dan kami akan terus menyediakan rumah bagi semua kreator. Komunikasi resmi kepada pembuat konten akan segera dikirim melalui email,” tambah perusahaan yang berbasis di London tersebut.
Sebelumnya, OnlyFans mengatakan akan melarang dan memblokir segala bentuk konten seksual dan eksplisit di platformnya mulai Oktober mendatang.
Namun kabar itu mengundang kecaman dari pekerja seks, yang sebagian besar berperan atas kesuksesan platform dan mengandalkannya sebagai sumber pendapatan, terutama saat pandemi.
Pendiri dan CEO OnlyFans Tim Stokely mengungkapkan platform berlangganan online ini tidak punya pilihan selain melarang konten porno setelah mendapat perlakuan tidak adil oleh bank.
“Soal perubahan kebijakan, kami tidak punya pilihan – jawaban singkatnya adalah bank. Mereka pemberi pinjaman sering mengutip risiko reputasi dan menolak bisnis kami,” ungkap Tim Stokely dalam sebuah wawancara.
Baca Juga: Bos OnlyFans Beberkan Alasan Tak Tampilkan Konten Dewasa
Didirikan pada tahun 2016, OnlyFans telah menjadi pusat kekuatan media sosial berkat pendekatannya yang lebih longgar terhadap materi seksual yang eksplisit.
OnlyFans 130 juta pengguna, 2 juta pembuat konten, dan arus kas bebas senilai $150 juta yang dilaporkan tahun lalu.
Tak cuma konten porno alias eksplisit, kekinian OnlyFans telah berusaha untuk mengubah citra dirinya sebagai platform untuk semua jenis pembuat konten baru-baru ini, dan mengatakan bahwa platform itu dapat digunakan oleh semua orang mulai dari koki hingga musisi.
Berita Terkait
-
Kisah CR Cook: dari Resep Rumahan Menuju Kreator Sukses lewat Shopee dan YouTube Shopping Affiliates
-
Bintang Emon Dibentak hingga HP Dirampas, Bigmo: Topeng Monyet Sudah Cukup!
-
5 Peralatan Penting untuk Pemula yang Baru Mulai Bikin Konten di Media Sosial
-
Bintang OnlyFans Msbreewc Ngaku Ortunya Tahu Soal Pekerjaannya: Videonya Kadang Aku Kirim ke Mereka
-
Bagaimana Cara Kerja OnlyFans Bikin Msbreewc Raup Penghasilan Rp 3,5 Miliar Sebulan?
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Singgung Jokowi, Petinggi Partai Sebut PSI Bisa Gulung Tikar, Apa Maksudnya?
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
-
Profil dan Agama Erika Carlina, Seleb Dijuluki Ratu Pesta yang Ngaku Hamil di Luar Nikah
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
Terkini
-
Kemiskinan dan Manajemen Acara Buruk Penyebab 3 Nyawa Melayang di Pesta Rakyat Garut?
-
Bripka Cecep Gugur Saat Evakuasi Warga di Pesta Rakyat Garut, Bupati Sebut 'Syahid'
-
Kepsek SMAN 6 Garut Dinonaktifkan Usai Siswa Diduga Bunuh Diri Akibat Bullying!
-
Lindungi Data Pribadi, BRI Peringatkan Bahaya Klik Sembarangan Tautan Tidak Resmi
-
BRImo SIP Padel League 2025: BRI Dorong Gaya Hidup Sehat untuk Generasi Urban