SuaraJabar.id - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau Walhi Jawa Barat menyebutkan, mayoritas sungai di Kota Cimahi masuk kategori tercemar berat. Limbah domestik dan industri disebut jadi biang keladinya.
Direktur Walhi Jabar Meiki W Paendong mengatakan, banyak sungai di Cimahi yang kadar pencemarannya melebihi ambang batas yang ditetapkan.
"Tercemar beratnya limbah domestik yang ditandai ambang batas BOD (Biological Oxygen Demand) dan COD (Chemical Oxygen Demand) tinggi. Kalau yang berada di kawasan industri bercampur dengan kandungan logam berat," ungkap Meiki ketika dihubungi Suara.com, Selasa (14/9/2021).
Berdasarkan pantauan di sejumlah sungai di Kota Cimahi, nyaris tak ada satu aliran pun yang masih jernih. Bahkan ada yang berwarna hitam pekat.
Baca Juga: Lama Tak Muncul, Lady Rocker Seangkatan Nike Ardila Ini Bagikan Kabar Mengejutkan
Selain itu, sampah juga jadi pemandangan yang tekrihat di sejumlah aliran sungai di Kota Cimahi.
Dikatakan Meiki, tercemarnya aliran sungai di Kota Cimahi otomatis akan berdampak terhadap aliran Sungai Citarum.
Sebab, anak sungai yang ada di Kota Cimahi pada akhirnya akan bermuara di Sungai Citarum.
Untuk itu, kata dia, untuk penanganan Sungai Citarum Harum seharusnya juga mencakup anak sungai yang berada di Cekungan Bandung. Termasuk di Kota Cimahi yang sudah masuk kategori tercemar berat.
"Tentunya akan berpengaruh terhadap kualitas air Sungai Citarum. Itu yang harus dicermati. Jadi penanganan Sungai Citarum harus mencakup semua anak sungainya. Misalnya yang berada di Cekungan Bandung salah satunya Cimahi," sebut Meiki.
Baca Juga: Mahasiswi di Sumut Tewas Terseret Arus Sungai
Meiki meyakini pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sudah memiliki instrumen dalam penanganan sungai. Termasuk Pemkot Cimahi.
Berita Terkait
-
52 Kasus Serangan Buaya, 9 Nyawa Melayang: Apa yang Terjadi di Kotawaringin Timur?
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
-
Apa Boleh Daerah Aliran Sungai Bersertifikat Hak Milik? Ada Temuan di Jabar
-
Wisata Susur Sungai Mahakam: Pengalaman Berbuka Puasa di Atas Kapal
-
Teras Ciseupan, Spot Ngabuburit dan Buka Bersama di Kota Cimahi
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura