SuaraJabar.id - David NOAH sempat dilaporkan ke polisi dalam kasus utang piutang sebesar Rp 1,1 miliar oleh seorang wanita bernama Lina Yunita.
Kekinian, Lina Yunita dikabarkan meninggal dunia. Kabar tersebut dibenarkan oleh kuasa hukum Lina, Devi Waluyo.
Kuasa hukum Lina mengatakan kliennya tersebut meninggal dunia pada Senin (20/9/2021).
"Iya betul ibu Lina sudah meninggal dunia tadi pagi. Semoga mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan," kata Devi dikonfirmasi awak media, Senin (20/9/2021) dikutip dari Suara.com.
Devi sendiri belum mengetahui penyebab meninggalnya Lina Yunia. Ia pun belum mengetahui mengenai di mana dan kapan prosesi pemakamannya. Menurutnya,ia masih menunggu kabar dari pihak keluarga.
"Belum tahu, tunggu dari keluarga," ujarnya.
Tapi memang sebelum meninggal dunia, Lina Yunita sempat dikabarkan dirawat di rumah sakit, bahkan sampai koma.
Seperti diketahui, Lina Yunita melaporkan David NOAH ke Polda Metro Jaya. David dituding telah menggelapkan uang sebesar Rp 1,15 miliar oleh Lina Yunita.
Di tengah proses hukum, David NOAH dan pelapornya, Lina Yunita sepakat berdamai.
Tapi dalam pertemuan kesepatan damai, Lina tak hadir lantaran sedang.
Baca Juga: Saksi Ahli dari IPB dan UI Diperiksa Polda Metro Soal Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang
Pertemuan untuk menyepakati perdamaian diwakili kuasa hukum dan keluarga Lina Yunita sebagai pelapor David NOAH.
"Ibu Lina lagi terbaring di RS dalam keadaan koma dikarenakan sakitnya. Sehingga tidak bisa secara langsung menandatangani perdamaian itu," kata kuasa hukum Lina, Devi Waluyo ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (10/9/2021).
Tapi sebelum Lina koma, Devi memastikan kliennya itu sudah sepakat dengan perdamaian.
Perdamaian ini terjadi setelah David mengembalikan uang Lina senilai Rp 1,15 miliar. Menyusul kesepakatan damai, Lina mencabut laporannya di Polda Metro Jaya.
Berita Terkait
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Aksi Balas Dendam Matel di Kalibata Picu Kerugian Rp1,2 Miliar, Polisi Rencanakan Upaya Revitalisasi
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
-
Polisi Gelar Olah TKP Kecelakaan Mobil Berstiker BGN yang Tabrak Siswa di SDN Kalibaru
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Cirebon Darurat! Banjir Rendam 22 Desa, Lebih dari 6.500 Warga Terdampak
-
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027