SuaraJabar.id - Tim SAR gabungan berhasil menemukan DS (14), wisatawan yang terseret ombak di Pantai Kebon Kalapa Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (19/9/2021).
Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (23/9/2021).
Koordinator Pos SAR Sukabumi Suryo Adianto mengatakan jasad korban ditemukan di tengah laut dengan jarak sekitar 1 nautical mile dari lokasi kejadian.
"Tadi sekira pukul 08.47 WIB," kata Suyo kepada awak media.
Baca Juga: Korban Balas Dendam, Copet Terpancing Jebakan Uang Mainan hingga Babak Belur Dihajar Warga
Saat ini, jenazah DS dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu untuk penanganan selanjutnya.
"Ini berkat sinergi dan kerja sama tim SAR gabungan. Selanjutnya kita evakuasi ke rumah sakit," tambah dia.
Dalam pencarian Kamis ini, tim SAR dibagi tiga tim dengan masing-masing area operasi.
Tim pertama, melakukan pencarian dengan perahu jukung mencakup area seluas 10 Nautical Mile.
Tim kedua melakukan pencarian dengan speed boat patroli dengan luas area 10 Nautical Mile.
Baca Juga: Fakta-fakta Misteri Hilangnya Gibran: HP dan Barangnya Masih Utuh
Tim ketiga melakukan pencarian visual jalur darat dengan jarak kurang lebih 20 kilometer dari lokasi kejadian.
"Kami trut berduka atas musibah yang dialami korban. Apresiasi atas sinergi dari unsur SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian," ujar Suryo.
Adapun unsur yang terlibat dalam operasi SAR adalah Pos SAR Sukabumi, Satpol Air Polres Sukabumi, BPBD Kota dan Kabupaten Sukabumi, petugas pemadam kebakaran, Satpol PP, Balawista, Relawan Sehati, Siberu, Ruang Peduli, SAR Khatulistiwa, ACT, Mitra Satpol Air, Rumah Zakat, Rapi, Pramuka Peduli, IEA Sukabumi Raya, SSV, Tagana Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, DT Peduli, Panthera, FAJI, keluarga korban, dan masyarakat setempat.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan laut terjadi di kawasan Pantai Kebon Kalapa Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Ahad, 19 September 2021 sekira pukul 14.30 WIB.
Tiga orang terlibat dalam insiden ini. Polisi mengatakan kecelakaan bermula saat Wisatawan asal Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, berenang. Ia adalah PR (13 tahun).
Saat berenang, PR terseret arus ke tengah laut. Keluarganya, DS (14 tahun) dan ayah DS, Enar Sunardi (41 tahun) pun berniat menolong PR. Namun nahas, DS dan Enar malah ikut terseret ombak.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tretan Muslim Sentil Stafsus Menteri HAM yang Jadi Penjamin Tersangka Perusakan Rumah di Sukabumi
-
Keluarga Juliana Marins Ancam Tuntut Pemerintah Indonesia
-
Mesin Tukar Sampah Jadi Uang Mulai Diuji di SMAN 2 Sukabumi: Bagaimana Cara Kerjanya?
-
Mediasi Buntu, Kenapa Amuk Massa di Sukabumi Tak Terbendung? Ini Kronologi Lengkapnya
-
Dedi Mulyadi Tegas di Sukabumi: Ini Rumah, Bukan Gereja! Langsung Transfer Rp 100 Juta
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi