Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 28 September 2021 | 07:00 WIB
ILUSTRASI-Tangkapan laya video yang menunjukan aksi gerombolan bermotor di Sukabumi. [Istimewa]

SuaraJabar.id - Seorang siswa SMK di Kabupaten Sukabumi harus dilarikan ke rumah sakit usai terkena sabetan senjata tajam di kepalanya pada Senin (27/9/2021).

Siswa SMK itu mengalami luka cukup parah di bagian kepalanya setelah diduga terlibat tawuran dengan pelajar dari sekolah lain.

Dikutip dari Antara, insiden tawuran antarpelajar itu dipicu masalah sepele yang awalnya karena teriakan kata-kata kasar dari kubu pelajar lain saat berpapasan di Kampung Nyalindung, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu.

Korban berinisial AM (18) bersama rekan-rekannya tidak terima lontaran kata-kata kasar itu dan mencoba melawan akhirnya tawuran pun pecah, korban pun akhirnya tersungkur setelah kepalanya diduga disabet senjata tajam.

Baca Juga: Proses Pemakaman Korban Tewas Bentrok Antar Ormas Diwarnai Isak Tangis

"Saat tawuran, mereka (pelajar lain) membawa sejumlah senjata tajam seperti celurit dan gir motor yang sudah dimodifikasi. Setelah membacok AM, mereka langsung kabur," kata rekan korban, Abdul Rasyid, kepada wartawan saat ditemui di RSUD Palabuhanratu, Senin (27/9/2021).

AM yang tersungkur karena sabetan senjata tajam langsung ditinggalkan begitu saja oleh kubu pelajar yang menjadi lawannya.

Rekan korban dan warga yang melihat kejadian itu langsung membawa AM ke RSUD Palabuhanratu.

Akibat tawuran itu, korban luka terbuka di bagian kepala dan lecet pada bagian punggung. Hingga saat ini, AM masih dirawat di IGD RSUD Palabuhanratu.

Kasus tawuran pelajar ini pun tengah ditangani Polsek Palabuhanratu dan Polres Sukabumi dengan memintai keterangan dari sejumlah saksi baik dari pihak pelajar maupun warga, melakukan olah tempat kejadian perkara dan menyisir untuk menangkap para pelaku.

Baca Juga: Tak Ketemu Lawan Tawuran, 8 Pemuda di Kalideres Begal Pemotor

Sebelumnya, seorang pelajar dari salah satu SMK di Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi juga menjadi korban tawuran antarpelajar.

Korban berinisial AS (19) mengalami luka menganga di bagian punggungnya dan luka lainnya di paha, dan sikutnya akibat sabetan senjata tajam. Selain AS, pada kejadian itu ada satu pelajar lainnya yang juga terluka tetapi tidak parah.

Load More