SuaraJabar.id - Raihan perolehan medali Jawa Barat di Pekan Olahraga Nasional atau PON xx Papua terus bertambah.
Kali ini, Jabar mendapat tambahan medali perunggu pada pertandingan final PON 2021 panjat tebing nomor boulder beregu putri yang digelar Kamis (30/9/2021).
Ketua I Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Rudy Fitryano mengatakan regu boulder putri Jawa Barat meraih poin satu top dan dua zona (1T2z) dan menempati posisi ketiga setelah regu putri Nusa Tenggara Barat dan Jawa Timur.
"Tim Jawa Barat terdiri dari Salsabila, Betti Nawa Fatus Yoganita, Aura Paramaratri dan Widya Fujiyanti dengan poin satu top, dua zona (1T2z) meraih medali perunggu," kata Rudy dalam konferensi pers di Arena Panjat Tebing SP2 Mimika, Papua dikutip dari Antara.
Widia Fujiyanti bermain baik pada laga final ini dan membantu timnya mencapai puncak satu kali dari zona pendakian pendek (boulder) empat (B4) dalam kurun waktu empat menit.
Satu hasil lagi dicatatkan oleh Salsabila yang melakukan satu kali upaya (attempts) di zona pendakian pendek (boulder) pertama (B1), namun belum berhasil mencapai puncak (0T1z).
Peringkat kontingen Jawa Barat pada babak final boulder beregu putri tidak sebaik pada babak kualifikasi sebelumnya yang menempati peringkat pertama.
Namun, posisi Jawa Barat (peringkat tiga) pada babak final masih di atas DKI Jakarta (peringkat empat) yang gagal meraih medali pada nomor boulder beregu putri ini.
Babak final boulder beregu putri diikuti oleh Nusa Tenggara Barat, Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Timur dan Riau.
Baca Juga: PON Papua: Kontingen Banten Tambah Medali dari Cabor Judo dan Gantole
Nusa Tenggara Barat menurunkan regu boulder putri yang beranggotakan Ayu Fatullah, Anggun Yolanda, Ade Irma Suryani dan Nurul Iqamah, dan berhasil menjadi pemenang medali emas pada kejuaraan PON XX Papua.
Nurul Iqamah dan Anggun Yolanda membantu regu boulder putri NTB dengan hasil dua kali puncak dan tiga zona (2T3z) dari pencapaian mereka di babak final.
Sedangkan medali perak dimenangkan oleh Jawa Timur yang menurunkan regu boulder putri beranggotakan Kharisma Ragil Rakasiwi, Choirul Umi, Amanda Narda Mutia dan Fitria Hartani.
Hasil yang diperoleh regu boulder putri Jawa Timur adalah satu kali puncak dan tiga zona (1T3z). Kharisma Ragil Rakasiwi menjadi penampil terbaik dari regu ini dengan pencapaiannya pada zona pendakian pendek (boulder) pertama (B1), yaitu satu kali puncak dan satu zona (1T1z).
Sementara peringkat lima dan enam adalah regu boulder putri Kalimantan Timur dan Riau yang tercatat belum mencapai puncak pada babak final kali ini.
Kalimantan Timur menurunkan regu boulder putri yang terdiri dari Novi Cahya Wardani, Siti Fatimah, Azzah Nabillah dan Nova Bina Wardani.
Berita Terkait
-
Bonus Medali Emas SEA Games 2025 Rp 1 Miliar, Perak dan Perunggu Berapa?
-
Program Makan Bergizi Gratis Jangkau 50,3 Juta Penerima di Seluruh Indonesia
-
Terima Bonus Rp2 Miliar, Alwi Farhan akan Investasikan untuk Beli Tanah hingga Rumah
-
Klasemen Medali SEA Games 2025Hari Ini: Indonesia Kokoh di Posisi Kedua Tinggalkan Vietnam
-
Indonesia Berpotensi Banjir Medali Emas SEA Games 2025 Hari Ini, Berikut Jadwalnya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
Pecah Rekor! Indonesia Akhirnya Ekspor Langsung 48 Ton Durian Beku ke Tiongkok
-
Gandeng Sandiaga Uno, Kadin Tasikmalaya Perkuat Ekosistem Bisnis Nasional
-
Masuk Usia 130 Tahun, BRI Kenang Raden Bei Aria Wirjaatmadja sebagai Pendiri Visioner
-
Cirebon Darurat! Banjir Rendam 22 Desa, Lebih dari 6.500 Warga Terdampak
-
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya