SuaraJabar.id - Peluang Jawa barat untuk mempertahankan gelar juara umum di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua semakin terbuka lebar.
Saat ini Jabar menempel ketat DKI Jakarta di puncak klasemen sementara perolehan medali PON 2021 setelah mendapatkan tambahan emas dari cabang menembak dan angkat besi.
Berdasarkan data resmi dari PB PON pada Rabu hingga pukul 13.30 WIT, kontingen Jabar mengemas 42 emas, 33 perak dan 45 perunggu. Sedangkan DKI Jakarta mengemas 42 emas, 34 perak dan 37 perunggu.
Emas dari cabang olahraga menembak untuk kontingen Jabar dipersembahkan oleh Fathur Guztafian dari nomor individual 10 m air rifle serta dari tim dengan nomor yang sama.
Untuk angkat besi emas dipersembahkan oleh Olimpian, Windy Cantika. Emas dari gadis asal Kabupaten Bandung yang turun di kelas 49 kg ini jelas sesuai dengan prediksi karena di Olimpiade Tokyo sukses meraih perunggu.
Begitu juga dengan kontingen tuan rumah Papua. Hingga saat ini bertahan di posisi ketiga dengan raihan 38 emas, 18 perak dan 37 perunggu.
Ada tambahan lima emas dibandingkan satu hari sebelumnya. Emas Papua di antaranya dipersembahkan atlet aerosport dan panjat tebing.
Sementara itu, kontingen Jawa Timur tetap berada di posisi empat dengan 33 emas, 31 perak dan 29 perunggu. Ada dua tambahan emas dari renang perairan terbuka lewat Richie Augusta Wibowo dan Dea Salsabila Putri.
PON Papua, 2-15 Oktober mempertandingkan 37 cabang olahraga, 56 disiplin dan 681 nomor pertandingan. PON Papua akan bergulir hingga 15 Oktober dan lokasi pertandingan di empat klaster yakni Kabupatan dan Kota Jayapura, Mimika dan Merauke. [Antara]
Baca Juga: Dugaan Sepak Bola Gajah di PON Papua, PSSI Serahkan Masalah ke Panitia
Berita Terkait
-
Target 5 Tahun MRT Tembus Banten, Pramono Anung: Transportasi Publik Kita Terbaik Kedua di ASEAN
-
Waspada! Kenali Ciri-ciri Penipuan Produk Emas Logam Mulia Secara Online
-
Ingin Sambungkan MRT Jakarta ke Banten, Pramono Anung Desak Dirut Cari Akal!
-
Daftar Pemegang Saham Terbesar PT Merdeka Gold Resource Tbk
-
Belum Ada Keputusan soal Pengurangan Tunjangan Perumahan, DPRD DKI: Nggak Mungkin Buru-buru
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Ribuan Brand Clothing Bandung Kini Lebih Mudah Ekspansi, Ini Rahasianya
-
Revolusi Pilkades Cianjur 2026: Pendaftaran Calon Kades Go Online, Sistem E-Voting Siap Ditiru
-
Macet Puncak Bakal Jadi Sejarah? Bupati Bogor Paparkan Rencana Kereta Gantung Modern
-
Bukan Cuma Mobil Terjebak, Ini 4 Fakta Menarik di Balik Video Viral Karma Instan Pejabat
-
Anggrek Jakob Oetama Hadir di Kebun Raya Bogor