SuaraJabar.id - Polres Garut menyelidiki kasus puluhan warga dari kalangan remaja sampai dewasa masuk kelompok Negara Islam Indonesia/NII, sehingga menimbulkan keresahan masyarakat karena kelompok ini dinilai menyimpang dari ideologi negara Indonesia.
"Saat ini yang jelas kami masih dalam tahap pendalaman dan penyelidikan karena adanya laporan warga," kata Kepala Polres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono kepada wartawan, di Garut, Jumat (8/10/2021).
Ia menuturkan kepolisian sudah mendapatkan informasi adanya kekhawatiran orangtua terhadap anak-anaknya yang disinyalir bergabung dalam kelompok tersebut. Kepolisian, kata dia, mendalami kasus itu untuk mengetahui ada atau tidaknya indikasi yang mengarah pada pemahaman aliran yang salah.
"Kami lihat apakah ini memang ada indikasi terpaparnya aliran-aliran tertentu, memang masih dalam pendalaman," ujar dia.
Dia menambahkan jajarannya akan melakukan klarifikasi terhadap orangtua dari anak-anak yang diduga terlibat dalam kelompok NII tersebut. Hasil dari pemeriksaan kepolisian itu, kata dia, nantinya akan dikolaborasikan dengan unsur-unsur lain yang juga menangani permasalahan kasus tersebut.
"Nanti kita kolaboratif dengan unsur-unsur yang lain," ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah anak-anak juga dewasa di wilayah perkotaan Kabupaten Garut diduga bergabung dalam kelompok NII di Garut.
Kasus itu terungkap ketika ada salah seorang warga di Garut Kota yang anaknya berusia 15 tahun memiliki pemahaman akidah yang menyimpang. (Antara)
Baca Juga: Masyarakat Garut Resah Akibat Ada Warga yang Gabung NII, Polisi Turun Tangan
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati Pengadilan
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
Terkini
-
Lahir dari Kas Masjid, Kini BRI Jadi Bank Terbesar di Indonesia
-
Kasus Video Asusila Lisa Mariana Masuki Babak Penjemputan Paksa
-
DPRD Bogor Beri 'Lampu Hijau' TPAS Galuga dengan Catatan Keras
-
Miris! Lapor Bapak Selingkuh dan Nikah Siri, Anak Pejabat Disdik Bogor Malah Telan Pil Pahit
-
Dedi Mulyadi Tancap Gas Pulihkan Citarum dan Infrastruktur Jabar di 2026