Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 15 Oktober 2021 | 18:42 WIB
Seorang warga dibantu berjalan ke rumah sakit setelah bom meledak di sebuah masjid di Jalalabad, Afghanistan, Jumat (18/10/2019). [ANTARA/REUTERS/Parwiz/tm]

SuaraJabar.id - Sebuah masjid Syiah di Kota Kandahar, Afghanistan digoncang ledakan kuat ketika jemaah tengah melaksanakan shalat Jumat. 15 Oktober 2021 waktu setempat.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Taliban mengatakan, ledakan kuat ini menimbulkan banyak korban.

Ledakan kuat ini dikabarkan menimbulkan banyak korban, menurut juru bicara kementerian dalam negeri pemerintah Taliban.

Dikutip dari Antara, Jubir tersebut, Qari Saeed Khosti, mengatakan otoritas sedang mengumpulkan detail ledakan.

Baca Juga: Curi Tas Pengantin Sedang Ijab Kabul di Masjid, Pria Ini Ditangkap

Insiden itu terjadi beberapa hari pascaserangan bom bunuh diri, yang diklaim oleh ISIS, di sebuah masjid Syiah di Kota Kunduz menewaskan sejumlah orang.

Foto-foto yang diunggah oleh kalangan wartawan di media sosial memperlihatkan banyak orang, yang tampaknya tewas atau mengalami luka parah, bergeletakan di lantai masjid.

Mantan anggota dewan provinsi setempat, Nematullah Wafa, menyebutkan bahwa ledakan terjadi di masjid Imam Barqah dan menyebabkan banyak korban, tetapi tidak ada konfirmasi langsung mengenai jumlah korban tewas maupun terluka.

Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan tersebut.

Ledakan berlangsung tak lama setelah serangan Kunduz menyoroti keamanan yang semakin tidak pasti di Afghanistan saat ISIS menggencarkan operasi mereka, menyusul kemenangan Taliban atas pemerintah dukungan Barat di Kabul pada Agustus.

Baca Juga: Tanahnya Ditawar Miliaran Rupiah, Pensiunan PNS Ini Pilih Wakafkan untuk Masjid

Load More