SuaraJabar.id - Sebuah pohon besar tumbang di Jalan Tamansari, Kota Bandung pada Senin (18/10/2021). Pohon besar itu tumbang menimpa tembok pembatas Kebun Binatang Bandung dan nyaris mengenai kandang macan.
Tak ada angin dan hujan ketika pohon besar jenis jenitri itu tumbang. Diduga, pohon tumbang akibat kayunya yang sudah keropos.
Bana Robana (66) yang bekerja sebagi Petugas Kebersihan Gober Kelurahan Lebak Siliwangi, Kecamatan Coblong, ia sering menemukan sesajen di area pohon tumbang tersebut. Setiap pagi saat dirinya menyapu dan membersihkan area tersebut.
"Biasanya malam Jumat (sesajen)," terang Bana dikutip dari Ayobandung.com-jejaring Suara.com, Selasa (19/10/2021).
Dalam sesajen itu, dilihat Bana, terdapat beraneka jenis makanan.
"Makanan ringan kampung, singkong, dan segelas kopi," jelas Bana.
Bana mengaku menemukan sesajen yang muncul setiap Jumat pagi itu tidak hanya sekali, tetapi cukup sering. Namun Bana tidak mengetahui siapa dan apa tujuan orang memberi sesajen di pohon tersebut.
Kemudian Bana juga menyebut bahwa pohon yang tumbang itu adalah pohon paling besar di wilayah Jalan Tamansari. Umur pohon pun telah mencapai puluhan tahun.
Memang kata Bana masyarakat kerap menganggap pohon tumbang tersebut adalah pohon sakral yang memiliki daya magis.
Baca Juga: Marc Klok dan Ardi Idrus Bisa Tampil pada Laga Persib Bandung Vs PSS Sleman
Menurut informasi yang berkembang di masyarakat, Bana menceritakan bahwa pohon itu sudah ada sejak kepemimpinan presiden pertama Indonesia yaitu Ir. Soekarno.
"Ini pohon sudah tua, sejak zaman Pak Karno juga sudah ada. Bahkan Batan (Badan Tenaga Nuklir Nasional) juga namanya belum Batan [tetapi] masih reaktor atom," ungkapnya.
Selama tujuh tahun dirinya bekerja sebagai petugas kebersihan, baru kali ini pohon besar tumbang. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Pasalnya, di area Jalan Tamansari, terutama di belokan Batan, acap kali terjadi kecelakaan lalu lintas hingga memakan korban jiwa.
Berdasarkan cerita orang yang mengalami kecelakaan di belokan Batan, Bana menerangkan, orang tersebut kerap mengaku melihat jalan yang berbelok adalah jalan lurus.
"Penglihatan orang yang tidak sadar jalan seperti lurus, padahal itu belok dan akhirnya kena (nabrak) pohon atau pagar," ujar Bana.
Berita Terkait
-
Federico Barba Rekrutan Anyar Persib Tak Kalah Mentereng dari Thom Haye
-
Kata-kata Thom Haye Bikin Bobotoh Bergetar Usai Gabung Persib Bandung
-
Kekuatan dan Pengalaman Thom Haye Diyakini Membuat Persib Semakin Gacor!
-
Siapa Federico Barba? Jebolan Akademi AS Roma yang Direkrut Persib Bandung
-
Terungkap! Ini Durasi Kontrak Thom Haye di Persib Bandung
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
-
Danantara Gaet Perusahaan China Garap Proyek Smelter Nikel Milik INCO Senilai Rp23 Triliun
Terkini
-
Waspada! Teror Foto Syur AI Guncang Pelajar Cirebon, Ini 5 Fakta yang Wajib Kamu Tahu
-
Ngeri! Wajah Pelajar Cirebon Ditempel ke Konten Porno Pakai AI, Polisi Selidiki Jaringan Pelaku
-
Klaim 5 Saldo Dana Kaget Ini, Tagihan Air PDAM Tak Lagi Jadi Beban
-
KPAI Lindungi 196 Pelajar yang Diamankan Polisi, Beri Jaminan Tidak Dikeluarkan dari Sekolah
-
Ini Dia Bocoran 2 Dinas Baru Pemkab Bogor, Siap-Siap Ngantor Sementara di Vivo Mall