SuaraJabar.id - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan berpesan, warganya yang ingin meminjam uang.
Ia meminta warga untuk menghindari jeratan pinjaman online alias pinjol ilegal.
Pasalnya, di tengah iming-iming kemudahan persyaratan dan waktu cepat pencarian, Pinjol kerap melakukan penagihan tunggakkan dengan segala cara.
Apalagi Pinjol yang diakses adalah ilegal atau belum mendapat persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Masyarakat harus betul-betul jeli ketika memutuskan untuk meminjam. Analisa dulu uangnya untuk apa, apakah bunganya masuk akal, terus membebani tidak. Kalau merugikan saya rasa mending ditangguhkan," imbuh Hengky pada Sabtu (23/10/2021).
Bagai masyarakat KBB yang terlanjur terjerat Pinjol harus memastikan bahwa lembaga yang dipakai tidak ilegal. Apabila ternyata ilegal, sesuai arahan Menko Polhukam Mahfud MD tak perlu dibayar. Jika dapat ancaman warga diimbau melaporkan ke Polisi.
"Pak Mahfud kan sudah menyampaikan, kalau pinjolnya ilegal arahan pak Mahfud gak usah dibayar, terus kalau diteror lapor polisi," tutur Hengky.
Baru-baru ini perbincangan tentang Pinjol mencuat kepermukaan setelah sejumlah kasus ancaman dan teror penagihan terungkap.
Aparat kepolisian pun telah mengungkapkan sindikat Pinjol ilegal di beberapa daerah.
Lebih jauh, Hengky Kurniawan menyarankan warga Bandung Barat memilih pinjaman konvensional di bank yang sudah terpercaya. Menurutnya, meski ada beberapa syarat mesti dilengkapi, tapi banyak pula bank konvensional yang menawarkan bunga rendah.
"Saya sarankan akses fasilitas pinjaman resmi yang berbunga ringan, seperti di Bank BJB. Pinjaman KUR bunganya hanya 6 persen, itu kan lumayan rendah. Atau ada banyak bank lain, lebih baik memanfaatkan pinjaman konvensional di sana, lebih aman," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Jangan Sampai Tertipu! Kenali 7 Ciri Pinjol Ilegal dan Cara Mudah Mengecek Izin Resmi dari OJK
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Misteri Keracunan MBG di Bandung Barat Terkuak: BGN Pastikan Bukan Air, Ini Biang Keladinya
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Hal-hal yang Bisa Dipenuhi Terlebih Dahulu dengan Pinjaman Online
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Tertipu Rayuan Maut Orang Dalam, 10 Pencari Kerja di Bekasi Gigit Jari Uang Melayang
-
Beli Sembako Harus Pakai Perahu, Warga Eretan Wetan Menyerah pada Laut: Kami Mau Pindah
-
PKL Simpang Bara Bakal Digeser ke Situ Babakan, Solusi Jitu Urai Macet Kampus IPB?
-
BRI Bangun Ekosistem UMKM Inklusif dengan Pemberdayaan Difabel
-
Kinerja BRI 2025 Tumbuh, Segmen Bullion dan Emas Jadi Andalan Baru