SuaraJabar.id - Pada dasarnya hormon-hormon pengatur selera makan pada lanjut usia alias lansia cenderung menurun, terlebih saat diopname di rumah sakit.
Oleh karena itu jika lansia menjalani opname, proses pemulihan menjadi semakin lama jika asupan nutrisinya sedikit.
“Selera makan lansia serta orang-orang yang baru sembuh cenderung rendah karena berbagai faktor fisiologis dan psikologis, namun sebenarnya dapat diatasi dengan meningkatkan reseptor rasa yang dimiliki melalui pengaturan rasa dasar (manis, asam, pahit, asin, dan umami),” ungkap dr. Rita di webinar bertajuk "Peran Penting Umami Dalam Meningkatkan Asupan Gizi & Kesehatan Lansia" yang digelar PT Ajinomoto menggandeng PT Rumah Inovasi Natura, beberapa waktu lalu.
Nah, salah satu cara meningkatkan reseptor rasa agar nafsu makan lansia meningkat adalah dengan pemberian bumbu umami atau monosodium glutamat (MSG) secukupnya.
Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Lansia di Masa Pandemi Covid-19
"Sebenarnya penggunaan MSG sebagai salah satu sumber rasa umami pada makanan di rumah sakit bisa menjadi solusi untuk mempercepat proses recovery pasien lansia yang diopname," imbuhnya.
Dokter Rita mengatakan bahwa sudah banyak penelitian yang membuktikan manfaat MSG untuk meningkatkan cita rasa yang pada gilirannya meningkatkan pula nafsu makan, salah satunya dilakukan oleh Shigeru Yamamoto dan kawan-kawan pada 2009.
Penelitian tersebut membuktikan bahwa pemberian MSG pada makanan yang dikonsumsi membuat lansia lebih banyak memproduksi saliva yang penting untuk membantu proses mengunyah dan menelan pada lansia.
Tak hanya itu, lanjut dr Rita, penelitian juga membuktikan bahwa penambahan MSG pada makanan yang dikonsumsi lansia membuat nafsu makannya meningkat, mengingat salah satu faktor utama penyebab malnutrisi pada lansia adalah turunnya nafsu makan dan masalah mengunyah serta menelan.
Namun sayangnya, menurut dr Rita, banyak masyarakat yang masih salah persepsi tentang MSG yang menjadi salah satu sumber rasa umami pada makanan dapat meningkatkan selera makan, sehingga menjadi khawatir konsumsi makanan tidak terkontrol.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Lansia Saat Pandemi, Sediakan 3 Alat Kesehatan Ini di Rumah
"Rasa umami pada berbagai pangan memang meningkatkan selera makan, namun bukan berarti menjadi tidak terkontrol seperti ingin makan terus. Justru bumbu umami bisa memberi rasa kenyang saat akan dan setelah makan. Sudah ada jurnal ilmiah yang menjelaskan tentang penelitian ini," tegasnya meyakinkan.
Berita Terkait
-
Kabar Baik, Pemerintah Arab Saudi Tahun Ini Tak Batasi Calon Jemaah Haji Lansia
-
Profil dan Kronologi Sugianto Selamatkan Lansia Korea, Trending di X
-
Ramadan Jadi Momen Restoran Ini Berbagi Kebaikan dengan Lansia
-
Viral Before After Makeup Pengantin 60 Tahun: Bikin Pangling, Begini Tips untuk Recreate
-
Kabar Gembira Jakarta! Bansos KLJ, KPDJ, KAJ Cair, Cek Apakah Anda Termasuk Penerima
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Cianjur Rawan Predator Anak! Ada 17 Kasus Pencabulan dan Pemerkosaan
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI