SuaraJabar.id - Menunggang sepeda motor modifikasi bergaya bobber miliknya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjajal Sirkuit Mandalika.
Motor bergaya bobber berkelir hijau tersebut merupakan garapan Katros Garage. Basisnya merupakan Kawasaki W175.
Selain motor, yang menjadi sorotan saat Jokowi menjajal Sirkuit Mandalika pada 12 November 2021 lalu adalah helm yang ia kenakan. Helm tersebut ternyata lansiran produsen helm asal Bandung, Jawa Barat.
Helm itu diproduksi oleh RSV helmet, yang tokonya berada di Jalan Cikutra, Kota Bandung. Tepatnya ialah di depan SOR Hoki Cikutra.
Pemilik RSV helmet, Richard mengungkapkan bagaimana awalnya Jokowi menggunakan helm buatannya. Menurut dia, Jokowi memang menginginkan brand lokal untuk helm yang dipakai.
“Ada teman kami yang memang orang dari Pak Jokowi. Dia meminta helm lokal dengan sejumlah spesifikasi, lalu saya kirim foto dan Pak Jokowi mau,” katanya, Minggu (14/11/2021).
Adapun kualitas atau kelebihan yang dimiliki RSV helm ini, katanya, dari motif dan berat helm. Selain itu, memang helm jenis tersebut sudah sesuai standard nasional Indonesia (SNI).
“Bedanya sih hanya motif dan berat saja, kalau dengan helm yang lain, kualitas sudah SNI. Harga helm yang dipakai Pak Jokowi itu kisaran Rp 600 ribuan,” ujarnya.
Richard mengaku helm jenis tersebut memang banyak peminat dalam tiga bulan terakhir ini. Di tokonya saja, helm berjenis sama dengan yang digunakan Jokowi menyisakan satu helm yang terpajang di sana.
Baca Juga: Fadli Zon Sentil Jokowi Soal Banjir Sintang, Gerindra Kebakaran Jenggot dan Minta Maaf
“Pastinya kami sangat senang helm buatan kami bisa dipakai orang nomor satu, ini kebanggaan tersendiri sebab enggak semua dapat kesempatan yang sama. Berharap ke depan brand-brand lokal bisa maju dan mampu bersaing,” katanya.
Meski jadi populer, Richard memastikan, helm dengan jenis yang sama dengan helm yang dipakai Jokowi tidak akan dinaikkan harganya, yakni tetap Rp 600 ribuan.
“Naik harga enggak mungkin, tapi enggak tahu kalau di marketnya. Jadi, kalau ada di toko lain naik, ya kami enggak tahu,” katanya.
“Yang jelas dari kami enggak akan naik. Produksi helm juga kami tergantung permintaan,” katanya.
Menurut dia, RSV helmet ini didirikan sejak 2016. Kini, pasar penjualannya sudah sampai ke Filipina dan Malaysia, serta sedang proses ke India dan Korea.
Berita Terkait
-
Thom Haye Wajib Tahu Alasan Persib Bandung Keok dari Lion City Sailors Versi Bojan Hodak
-
Isu Ijazah Jokowi Mengemuka, Yuddy Chrisnandi: SE 2015 Tidak Pernah Diterbitkan untuk Itu
-
Persib Diisukan Gaet 3 Pemain Timnas Indonesia untuk 2026, Ini Daftar Namanya
-
Dokter Tifa Jawab Isu RRT Retak Usai Jadi Tersangka: Kami Tetap Solid, Ini Cuma Strategi!
-
Kecewa dengan Pemain Pengganti, Bojan Hodak Isyaratkan Melepas Beberapa Pemainnya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Dana Atlet Disabilitas Ditilep Rp7 Miliar Buat Nyaleg dan Beli Mobil, Polisi Bekuk 2 Pejabat Bekasi
-
Wajah Baru Karawang! Bupati Aep Sapu Bersih Bangunan Liar di Interchange Tol Demi Gaet Investor
-
Sambut Tahun Baru 2026, Bigland Bogor Hotel Gelar Survival Land
-
KA Jaka Lalana Rute Jakarta-Cianjur Resmi Beroperasi 14 Desember: Cek Jadwal dan Rutenya!
-
Jalur KA Jaka Lalana Jakarta-Cianjur Segera Dibuka, Bupati: Siap-Siap Ekonomi Meroket