SuaraJabar.id - Dinas Kesehatan kabupaten Cianjur bakal menekan mobilitas warga terutama dari luar kota selama penerapan PPKM level 3 menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2021.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendirikan posko pengawasan dan pemantauan di pusat-pusat keramaian.
Kepala Dinas Kesehatan Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy mengatakan posko yang akan didirikan termasuk di lokasi wisata yang selama ini banyak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun luar kota dengan menerapkan aplikasi PeduliLindungi.
"Mereka yang datang dari luar kota wajib scan barcode melalui aplikasi PeduliLindungi, menjelang libur natal dan tahun baru. Saat ini, sosialisasi digencarkan sebagai upaya menekan pergerakan orang atau warga selama penerapan level 3," katanya dikutip dari Antara, Minggu (28/11/2021).
Ia menjelaskan bekerja sama dengan Forkopimda Cianjur, telah menggelar rapat bersama, untuk melakukan berbagai pembatasan dan antisipasi kerumunan banyak orang menjelang natal dan tahun baru, termasuk mendirikan posko yang akan dimulai tanggal 23 Desember.
Pemerintah pusat menerapkan kebijakan sesuai strategi yang diambil, sehingga pihaknya sebagai bagian dari rakyat Indonesia percaya pemerintah sudah memperhitungkan segalanya dengan matang dengan menerapkan PPKM level 3 di seluruh wilayah Indonesia.
"Tentunya perencanaan yang akan diterapkan sudah matang, sebagai upaya menekan kembali melonjaknya kasus COVID-19 di berbagai daerah di Indonesia," katanya.
Sementara pengelola hotel dan tempat wisata di Cianjur, akan mematuhi semua larangan yang diterapkan selama PPKM level 3 di seluruh Indonesia, sebagai upaya menekan kasus COVID-19 kembali meningkat seiring tingginya mobilitas warga saat natal dan tahun baru.
"Kami akan mematuhi semua larangan, dengan harapan tidak ada penutupan tempat wisata atau hotel. Kami berharap ada keringanan dari pemerintah, terkait angka kunjungan yang tetap diperbolehkan, namun dibatasi," kata Ketua PHRI Cianjur, Nano Indra Praja.
Baca Juga: Ada 12 Pusat Perbelanjaan di Benua Etam yang Terkoneksi dengan Aplikasi PeduliLindungi
Berita Terkait
-
Pemerintah Siapkan 'Kado' Nataru, Stimulus Ekonomi ke-3 Siap Guyur Tiket Murah hingga PPN
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Ekonomi Lesu Bikin Tren Wisata Bergeser ke Arah Liburan Hemat, Hotel Mewah Bukan Pilihan Utama!
-
Keracunan Lagi! Puluhan Siswa SD di Cianjur Muntah-muntah, Ngeluh Tempe MBG Bau Tak Sedap
-
Bukan ke Luar Negeri, Kini Orang RI Rela 'Tumpah Ruah' Wisata di Dalam Negeri, Ini Alasannya!
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bawa Kopi Lokal Berkualitas ke Dunia Digital, Nyawang Langit Raih Omset Puluhan Juta
-
Ancam Ekonomi Warga, Mulyadi 'Tantang' Hanif Soal Penyegelan Wisata Puncak yang Kian Panas
-
BYD ATTO 1 Tunjukkan Kelincahan dan Efisiensi di Rute Bandung-Garut
-
Viral! Kasur Pasien RSUD Cut Meutia Aceh Digerayangi Belatung, Netizen: Malah Tambah Sakit
-
Lagi! Siswa SD di Ciamis Keracunan Massal Usai Santap MBG