SuaraJabar.id - Seblak merupakan salah satu makanan di Indonesia yang sudah sangat populer. Jika ingin mengetahui kandungan nutrisi atau kesehatan dari makakan seblak salah satunya bisa dilihat dari kalori seblak yang terkandung di dalamnya.
Seblak merupakan makanan khas Sunda. Makan ini dikenal berasal dari Bandung, Jawa Barat.
Saat pergi ke Bandung atau daerah pasundan, kamu akan menemukan banyak sekali pedagang yang berjualan seblak.
Selama ini seblak dikenal sebagai makanan yang mempunyai tekstur kenyal, rasa gurih, segar dan pedas.
Bahan yang digunakan untuk membuat masakan ini pun beranekaragam, mulai dari sayuran, telur hingga bumbu yang berasal dari rempah-rempah seperti kencur.
Meski terkenal dengan kelezatannya, kita harus mengetahui juga kandungan nutrisi, atau bahkan kalori yang terkandung dalam seblak. Sebab hal itu berkaitan dengan kesehatan kita sendiri.
Apakah seblak aman dikonsumsi kapan saja atau tidak boleh sering dikonsumsi, berapa kalori yang terkandung dan dampaknya terhadap tubuh juga perlu diketahui. Sehingga kita bisa tahu dalam mengukur kebutuhan kalori dalam tubuh kita.
Kalori merupakan kandungan yang didapat dari makanan dan minuman yang selanjutnya diubah menjadi energi dalam tubuh melalui proses metabolisme.
Energi yang dihasilkan itu akan digunakan untuk aktivitas serta kinerja organ-organ tubuh. Kemudian sisanya disimpan di dalam tubuh untuk menjadi lemak.
Baca Juga: Kejati Jabar akan Hadirkan 3 Saksi di Sidang Pencabulan Santriwati di PN Bandung Hari Ini
Jika seseorang kekurangan kalori, seseorang bisa menjadi kurus dan mudah lelah. Namun jika kelebihan kalori bisa menjadikan gemuk dan terjangkit sejumlah penyakit.
Dalam tubuh seorang wanita, dibutuhkan 1.600 kalori hingga 2.400 kalori setiap hari. Sedangkan tubuh laki-laki membutuhkan 2.000 hingga 3.000 kalori per hari. Kebutuhan itu dipengaruhi oleh usia, berat badan hingga aktivitas sehari-hari.
Dari berbagai sumber menyebutkan jika kalori yang terkandung dalam makanan seblak sebanyak 262 kkal per porsi. Kalori sebanyak itu berada di dalam satu porsi ukuran 200 gram. Sehingga jika dikonsumsi dalam satu mangkuk, kalorinya menjadi 315 kkal.
Kalori yang terkandung dalam seblak juga dipengaruhi oleh sejumlah bahan yang dipakai. Seblak original (Kylafood) sebanyak 416 kkal, Kerupuk Seblak (SupeIndo) sebanyak 460 kkal, Seblak Hot Jeletot (Mi Sedap) sebanyak 360 kkal, Seblak Hot Jeletot (Indomie) sebanyak 360 kkal.
Selain mengandung 262 kalori, seblak juga mengandung 45 persen karbohidrat, 43% lemak dan 12 persen protein. Karena kandungan karbohidrat dan lemaknya tinggi, dianjurkan agar tidak sering mengkonsunsi seblak.
Makanan yang tinggi lemak berisiko terhadap menaiknya kolestrol dalam darah sehingga berpotensi mudah terserang penyakit jantung, stroke, penurunan memori dan fungsi mental dan lain-lain.
Namun, jika dikonsumsi teratur dan tidak sering justru bisa menambah nutrisi dalam tubuh. Untuk bisa menakar bumbu yang sesuai yang diinginkan, kamu bisa membuat seblak sendiri di rumah.
Berikut bahan yang perlu dipersiapkan membuat seblak:
1. Bahan Utama:
- 100 gram kerupuk kanji oranye
- 1 genggan makaroni
- 2 butir telur
- 1 ikat sawi hijau yang dipotong-potong
- 6 butir bakso yang diiris
- 2 buah sosis dipotong-potong
- kecap manis (secukupnya)
- Garam (secukupnya)
- Gula pasir (secukupnya)
- Lada bubuk (secukupnya)
- Kaldu bubuk (secukupnya)
- Minyak goreng (secukupnya)
- Air (secukupnya)
- 2. Bumbuh Halus:
- 5 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 ruas kencur
- 5 cabai merah keriting
- 5 cabai merah rawit
3. Bahan pelengkap:
- Bawang merah goreng
- Daun bawang yang diiris-iris
Sebenarnya bahan yang dibutuhkan cukup mudah didapatkan. Namun seblak sendiri memiliki banyak varian, sehingga kamu bisa menambahkan bahan lainnya. Diantaranya daging, ceker, mie atau berbagai macam seafood.
Demikian penjelasan tentang kalori seblak yang terkandung di dalamnya. Setelah mengetahui kandungan itu, pastikan kita bisa paham seberapa banyak seblak yang bisa dikonsumsi.
Kontributor : Muhammad Aris Munandar
Berita Terkait
-
Cemari Sungai, Villa dan Hotel di Puncak Disegel
-
Menanti Hasil Tes DNA Yang Akan Tentukan Nasib Ridwan Kamil dan Lisa Mariana
-
Konflik Pengelola, Bandung Zoo Ditutup Sementara
-
Bulog Capai 92,79% Target Serapan Gabah, Stok Beras Aman
-
4 Fakta Panas Gugatan Sekolah Swasta vs Dedi Mulyadi yang Wajib Kamu Tahu
Terpopuler
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 8 Agustus: Klaim Pain Tendo, Diamond, dan SG2
- Siapa Pembuat Film Animasi Merah Putih One For All yang Tuai Kontroversi?
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
Pilihan
-
PSG Tendang Gianluigi Donnarumma, Manchester United Siap Tangkap
-
Persib Sikat Semen Padang, Bojan Hodak Senang Tapi Belum Puas: Lini Depan Jadi Sorotan
-
Senyum Manis Jay Idzes Tanda Tangan Kontrak dengan Sassuolo
-
Jay Idzes Resmi Berseragam Sassuolo, Targetkan Lolos dari Zona Merah
-
Perang Tahta Sneaker Lokal 2025: Compass Sang Raja Hype, Ventela Sang Raja Jalanan?
Terkini
-
Duka di Pemprov Jabar: Kadisnakertrans Teppy Wawan Wafat Usai Main Pingpong Rayakan 17 Agustus
-
Viral! Warga Purbalingga Minta Domba ke Dedi Mulyadi, Curhat Susahnya Jadi Pengangguran
-
Ironi Pendidikan di Bogor, Atap Sekolah Roboh Dekat Pusat Pemerintahan, Kondisi Memprihatinkan
-
Gebrakan Bisnis GP Ansor: Gandeng Pabrik Cat Sigma Utama, Siap Berdayakan Ribuan Kader
-
Ada Mobil Listrik hingga Tiket Kapal Pesiar, Simak Program Belanja Berhadiah Terbesar Tahun Ini