SuaraJabar.id - Kebun Binatang Surabaya. Didefinisikan sebagai sarana pemeliharaan sekumpulan hewan liar, sudah tidak diragukan lagi jika kebun binatang Surabaya dikatakan sebagai salah satu tempat wisata paling menarik yang pernah ada.
Untuk diketahui, kebun binatang Surabaya merupakan salah satu kebun binatang yang populer di Indonesia.
Selain itu, kebun binatang Suarabay merupakan kebun binatang yang memiliki koleksi hewan terlengkap se Asia Tenggara, di dalamnya terdapat lebih dari 981 spesies satwa berbeda yang terdiri lebih dari 2.806 binatang. Termasuk didalamnya satwa langka Indonesia maupun dunia terdiri dari Mamalia, Aves, Reptilia dan Pisces.
Selain menyenangkan karena dapat melihat hewan-hewan lucu dan unik, kebun binatang Surabaya juga bisa menjadi sarana edukasi bagi anak-anak.
Baca Juga: Bisa Naik Unta, Ini Deretan Wahana Paling Seru di Kebun Binatang Bandung
Nah, untuk lebih jelasanya, berikut fakta menarik kebun binatang Surabaya yang wajib untuk diketahui.
1. Terbesar Di Asia Tenggara
Kebun binatang Surabaya merupakan kebun binatang terbesar se Asia Tenggara, yang dibangun di tanah seluas 37 hektar. Tempat ini menjadi rumah bagi 351 spesies yang terdiri atas 2.000 hewan termasuk diantaranya beberapa spesies langka atau dilindungi, seperti Mamalia, Aves, Reptil, dan juga Pisces.
Pada Maret 2018, kebun binatang Surabay disibukan dengan proses penanganan Komodo yang kian bertambah, setelah 13 Komodo mulai bertelur selama beberapa bulan belakangan. Situasi inipun menarik perhatian Pemerintah Daerah, yang kemudian melahirkan rencana pembangunan taman konservasi dikawasan Kenjeran. Dengan terus bertambahnya populasi hewan di Kebun Binatang Surabaya, bisa menjadi kebun binatang kecintaan warga Surabaya ini akan semakin diperluas.
2. Tempat Bersejarah
Baca Juga: Mabuk Bikin Onar, Pemuda Kosan di Surabaya Ini Babak Belur Kena Batunya
Pada 31 Agustus 1916, Gubernur Jenderal Hindia Belanda mengeluarkan dekrit yang dikenal sebagai ‘Soerabaiasche Plant-en Dierentiun, Dalam dekrit ini dijelaskan, bahwa pemerintah akan membangun taman botani sebagai sarang penunjang untuk mempelajari dan melestarikan hewan-hewan yang terancam punah.
Berita Terkait
-
Harga Tiket Pesawat Surabaya-Jakarta Capai Rp7 Juta di Hari Pertama Masuk Kerja
-
Sebanyak 42.470 Orang Kunjungi Kebun Binatang Ragunan Hari Ini
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
-
Harga Tiket Kebun Binatang Bandung Lebaran 2025, Anak-Anak Gratis? Cek Promo Terbaru!
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?