SuaraJabar.id - Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP dan Dinas Sosial Kota bandung berhasil menangkap bos atau koordinator Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Pasir Koja.
Koordinator tersebut tertangkap bersama 33 PMKS lainnya dalam operasi penjaringan PMKS.
"Kita berhasil menemukan koordinatornya. Kita langsung berikan pemahaman, juga penjelasan bahwa yang mereka lakukan adalah melanggar peraturan. Mereka telah cukup meresahkan," kata Kepala Dinsos Kota Bandung Tono Rusdiantono, Selasa (28/12/2021).
Lebih jauh ia mengakui, persoalan PMKS di Kota Bandung memerlukan sinergitas antar instansi, bukan Dinsos semata. Karena tak dapat dipungkiri, Kota Bandung selalu menjadi tujuan 'favorit' bagi mereka PMKS untuk mengais rezeki.
Baca Juga: Viral Pria Minta Uang Parkir di Sudirman, Klaim Sudah Koordinasi Sama Satpol PP
"Kita amankan 33 orang, dan sebagian kita bawa ke Dinsos untuk dilakukan pembinaan. Memang kita melakukan penjangkauan di momen hari-hari besar seperti Natal dan Tahun Baru," kata Tono.
Menyikapi kondisi tersebut, menurutnya, penuntasan kasus PMKS, perlu adanya kolaborasi, sehingga bukan tanggungjawab Dinsos saja.
"Ada dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), ada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan intansi lainnya," pungkas Tono.
Pada Jumat, 24 Desember kemarin, Satpol PP melakukan penjangkauan dan penertiban PMKS di beberapa titik rawan. Diantaranya, Simpang Carefour, Simpang Buah Batu, Simpang Moh. Toha, Simpang Pasir Koja dan Simpang Tegalega.
"Diijaringlah kurang lebih ada 33 orang. Mulai dari badut badut anjal (Anak Jalanan) dan lain sebagainya. Termasuk Kopo sudah kita tangkap ada pengaduan terkait meminta minta dengan cara sedikit pemerasan lah ya," ujar Kepala Satpol PP Kota Bandung, Rasdian Setiadi.
Baca Juga: Viral Gadis 14 Tahun di Bandung Diperkosa 20 Orang, Begini Kata Polisi
Ia mengungkapkan, untuk melakukan penangkapan koordinator PMKS Pasir Koja diperlukan penyelidikan dan penyidikan terlebih dahulu. Pasalnya, jika tertangkap koordinator tersebut bisa dijatuhi hukuman denda yang cukup besar.
Berita Terkait
-
Lokasi Digembok, Pentas Teater 'Wawancara dengan Mulyono' di ISBI Bandung Batal Digelar, Rektor Bilang Begini
-
Trauma Kasus Yana Mulyana, Wali Kota Bandung Farhan Minta Bimbingan KPK untuk Pencegahan Korupsi
-
Susah Payah Imbangi Persija, Persib Bandung Tetap Kokoh di Puncak Klasemen
-
Persija Jakarta vs Persib Bandung Imbang 2-2, Berikut Klasemen Terbaru BRI Liga 1 2024/2025
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Fakta Hubungan Lintang Fajar dan Lolly: Disangka Pengganti Vadel Badjideh, padahal...
- Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
Pilihan
-
Anak Buah Indra Sjafri Eks Coretan STY: Mereka Hukum Kami
-
Harga Mobil Hybrid Toyota Turun Hingga Rp 13 Juta
-
Bupati Kutim Perintahkan Investigasi Pegawai yang Pesta di Kantor Dinas PU: Keterlaluan...
-
Transportasi ke IKN Dinilai Belum Siap, Anggota DPR: Mau Ditampung di Mana Semua Penumpang?
-
WIKA Mulai Rasakan Dampak Ucapan Prabowo
Terkini
-
Hasil Simulasi Efisiensi TAPD Jawa Barat: Ada Penghematan Rp3 Triliun
-
Gas Melon Bocor dan Meledak, Pasutri di Cianjur Alami Luka Bakar 70 Persen
-
Pengemudi Ojol Sukabumi Mogok Massal, Tolak Sistem Aceng dan Slot
-
Pemain Persib Gagal Antisipasi Permainan Umpan Silang Persija, Bojan Hodak: Ini Masalah
-
Aksinya Viral, Dua Pelaku Begal di Kiaracondong Diringkus Polrestabes Bandung