SuaraJabar.id - Bukan cuma budayawan, seniman, akademisi dan kepala daerah yang lantang menyuarakan tuntutan agar PDI Perjuangan memecat Arteria Dahlan usai ia mengeluarkan pernyataan yang dianggap menyakiti perasaan orang Sunda.
Sejumlah warga yang tergabung dalam Mancing Mania Waduk Cirata blok Jangari, Kabupaten Cianjur juga mendesak PDI Perjuangan untuk memecat Arteria Dahlan.
Mereka bahkan mengancam tak akan memilih PDIP pada Pemilu Legislatif 2024 nanti jika partai berlambang Banteng itu tak memecat Arteria Dahlan sebagai anggota DPR RI.
Kepedulian mereka ini didasari oleh rasa sakit hati terhadap pernyataan Arteria Dahlan saat rapat kerja Komisi III DPR RI bersama Kejaksaan Agung di Senayan Jakarta 17 Januari 2022 lalu.
Baca Juga: Termasuk Lawan Persija, Persib Bakal Lakoni Tujuh Laga di Bulan Februari 2022
Saat itu Arteria dengan lantang meminta Jaksa Agung agar mengganti seorang Kejati, karena kerap berbahasa Sunda saat rapat resmi.
“Saya sudah belasan tahun mancing di Waduk Cirata Blok Jangari, Coklat, Calincing atau Palumbon Purwakarta, semua pemancing tidak peduli dengan kabar dunia luar, termasuk dunia politik di Indonesia,” tutur Asep Surahman (51), warga Cianjur saat ditemui di Jangari, Kecamatan Mande, Minggu (23/1/2022).
Namun, Asep bersama pemancing lainnya sebagai warga Cianjur dari suku Sunda mengaku merasa tidak terima dan sakit hati dengan pernyataan Arteria Dahlan, yang bersikap dengan mengecam anggota DPR RI dari Fraksi PDIP tersebut.
Sebenarnya hal yang tabu bagi pemancing berbicara masalah politik, tapi karena berkaitan dengan kesukuan akhirnya memaksa berkomentar.
“Kita sebenarnya punya pilihan masing-masing soal partai politik, tapi bagi saya dan kawan-kawan dari dulu simpatisan PDIP, jadi ragu, bahkan kemungkinan akan memilih partai lain kalau Arteria Dahlan tidak dipecat,” tuturnya.
Baca Juga: Merasa Tersinggung, PA 212 Beri Ancaman Serius ke Arteria Dahlan
Aris Rismawandi (42) warga Caringin, Kota Bandung, mengatakan hal yang sama, hanya saja lebih tegas agar DPP PDIP memecat Arteria Dahlan.
“Pecat Arterian Dahlan, atau semakin ragu kami memilih PDIP,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Megawati Mundur dari Kursi Ketum PDIP
-
Jelang 100 Hari Presiden Prabowo: PDIP Bahas Hambatan Warisan Masa Lalu
-
Jelang 100 Hari Kerja Presiden Prabowo, PDIP Soroti Beban Masa Lalu Hambat
-
Soal Pertemuan Dengan Prabowo, Hasto: Nanti Bu Megawati Yang Akan Menentukan
-
Hasto Ceritakan Lakon Wisanggeni Lahir, Sebut Kisahnya Gambarkan Suasana Kebatinan PDIP
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
Justin Kluivert Cetak Hattrick di Liga Inggris: Siap Ikut Bapak ke Indonesia
-
Wajah Eliano Reijnders Hampir Tercoreng di Momen Bersejarah, Sosok Ini Jadi Penyelamat
-
Pemain Keturunan Bisa Kena! 3 Bek Tengah yang Terancam Didepak Kluivert dari Timnas Indonesia
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
Terkini
-
Polres Cianjur Ringkus Empat Spesialis Pembobol Toko, Berawal dari Razia Knalpot Bising
-
Drama Evakuasi Ayah dan Anak di Garut yang Selamat dari Maut Usai Mobil Terjun Bebas ke Jurang
-
Truk Angkut Teh Gelas Terguling di Jalan Nasional Sukabumi, Sopir Tak Lihat Material Longsor
-
Lebih dari Dua Ribu Warga Cirebon di Lima Kecamatan Terdampak Banjir Bandang
-
Jaga Kota Bandung Tetap Kondusif, Polda Jabar Mediasi Ormas PP dan GRIB