Karena pekerjaan mereka rumit dan berhubungan dengan kesehatan mental yang kini banyak jadi perhatian, gaji psikiater per tahun pun sangat tinggi yakni rata-rata USD220.380 atau Rp3,1 miliar.
6. Dokter Umum
Jangan sepelekan dokter umum. Mereka ternyata bisa mendapat penghasilan jauh lebih tinggi dari dokter bedah lho. Jasa mereka dalam setahun bisa dihitung yakni USD211.780 atau nyaris Rp 3 miliar.
7. Ahli Bedah
Tidak semua dokter bisa melakukan tindakan bedah. Untuk kegiatan operasi, ahli bedah yang wajib turun tangan.
Mereka juga biasanya masuk spesialisasi ahli imunologi, ahli saraf, ahli patologi, dan ahli radiologi. Gajinya tak main-main, yakni rata-rata USD203.880 per tahun atau Rp2,8 miliar.
8. Internis
Internis biasa dikenal dengan dokter penyakit dalam menempuh pendidikan cukup lama untul spesialisnya.
Mereka harus menyelesaikan pendidikan spesialis selama 4-5 tahun untuk mempelajari bagaimana mencegah, mendiagnosis, dan merawat penyakit yang menyerang orang dewasa.
Baca Juga: Indonesia Masuki Gelombang Ketiga Pandemi, IDI: Mulai Banyak Dokter Terpapar Covid-19 Lagi
Tak heran jika dokter penyakit dalam di Indonesia diganjar gaji besar, rata-rata USD196.490 per tahun atau Rp2,7 miliar.
9. Dokter Anak
Dokter anak bertugasnya lebih spesifik ketimbang dokter umum, yakni mendiagnosis, merawat, dan membantu mencegah penyakit dan cedera anak-anak.
Gaji mereka juga lumayan lho, yakni rata-rata USD183.240 setahun atau Rp2,5 miliar nyaris Rp2,6 miliar.
10. Dokter Gigi
Dokter satu ini kerap menjadi “momok” pasien, terutama anak-anak. Ya, dokter gigi biasanya dianggap “menakutkan” bagi sebagian anak kecil.
Berita Terkait
-
Intip Gaji PPPK 2022, Bisa Tembus Sampai Rp6 Juta!
-
IDAI Ungkap Manfaat Tes PCR Pada Anak yang Bergejala Covid-19, Sebut Bukan Sekadar Alat Diagnosis
-
Indonesia Masuki Gelombang Ketiga Pandemi, IDI: Mulai Banyak Dokter Terpapar Covid-19 Lagi
-
Dokter Erlina Yakin Sebagian Besar Kasus Infeksi Covid-19 di Indonesia Disebabkan Varian Omicron
-
Gelombang Ketiga Penyebaran COVID-19, Dokter Reisa Broto Asmoro: Pasien Tanpa Gejala Isolasi Mandiri!
Terpopuler
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Ambisi Besar Cianjur 2025: Targetkan 30 Persen Turis Bule Hingga Janji Ramzi Bereskan 'Jalur Neraka'
-
5 Fakta Skandal Rp2,1 M di Garut: Dari Ultimatum DPRD Hingga Daftar 13 Kecamatan Wajib Setor Uang
-
Terjerat Temuan BPK, Ini Daftar 13 Kecamatan di Garut yang Wajib Kembalikan Uang Negara Rp2,1 M
-
Siapa Bertanggung Jawab? BPK Temukan Rp2,1 M Harus Kembali ke Kas Negara dari 13 Kecamatan Garut
-
5 Fakta Penting Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Subang, Puluhan Jadwal Kacau