SuaraJabar.id - Kasus COVID-19 di Kota bandung bertambah nyaris 600 kasus atau tepatnya 593 kasus hanya dalam tempo sehari.
Hal itu diketahui dari update data terbaru Pusicov Kota Bandung pada Rabu (9/2/2022).
Saat ini tercatat ada 2.420 pasien yang masih menjalani perawatan/isolasi. Angka kenaikan ini yang tertinggi di 2022.
Secara keseluruhan, data Dinkes Kota Bandung menunjukkan jumlah total kasus positif Covid-19 sebanyak 46.674. Dari jumlah itu, sebanyak 42.827 di antaranya berhasil sembuh.
Baca Juga: Masyarakat Diminta Tak Panik Hadapi Lonjakan COVID-19 Varian Omicron
Tercatat ada penambahan 507 kasus positif aktif dibandingkan data yang disajikan sebelumnya. Sementara konfirmasi meninggal kemarin tidak bertambah.
Kecamatan tertinggi kasus COVID-19 di Bandung saat ini adalah Antapani. Sementara itu, tercatat tidak ada kecamatan nol kasus COVID-19.
10 Kecamatan dengan kasus tertinggi dalam covid Bandung hari ini
Berikut Kecamatan kasus Covid-19 terbanyak Bandung dalam Update Covid Bandung 9 Februari 2022.
- Antapani 135 kasus
- Cicendo 127 kasus
- Lengkong 124 kasus
- Andir 124 kasus
- Coblong 122 kasus
- Buahbatu 115 kasus
- Arcamanik 113 kasus
- Sukajadi 106 kasus
- Bandung Kidul 102 kasus
- Sukasari 96 kasus
10 Kelurahan Terbanyak kasus Covid-19 di Kota Bandung
Baca Juga: Ribuan Warga Positif Covid-19, Satu Kecamatan di Kabupaten Probolinggo Masuk Zona Merah
Berikut kelurahan dengan kasus positif aktif terbanyak dalam update Covid-19 Bandung 9 Februari 2022.
- Turangga 55 kasus
- Antapani Kidul 54 kasus
- Dago 52 kasus
- Antapani Wetan 50 kasus
- Margasari 44 kasus
- Cisaranten Kulon 42 kasus
- Situsaeur 39 kasus
- Kujangsari 39 kasus
- Manjahlega 38 kasus
- Sarijadi 38 kasus
Kasus positif aktif adalah kasus positif Covid-19 terkonfirmasi yang saat ini sedang menjalani perawatan berupa isolasi. Isolasi bisa dilakukan di rumah sakit, hotel, atau juga rumah. Kasus positif aktif berakhir ketika pasien dinyatakan sembuh atau meninggal dunia.
Jumlah kasus positif aktif, sebagaimana juga jumlah kasus lain terkait pandemi Covid-19, merupakan data yang bersifat dinamis. Perubahan terjadi setiap hari sesuai dengan tindakan penanganan yang dilakukan di lapangan.
Imbas dari naik status menjadi Bandung PPKM Level 3, Pemerintah Kota Bandung akan melakukan rapid tes antigen acak di hotel dan restoran. Tes acak dilakukan untuk mengetahui peta penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron.
"Kita mau kunjungi hotel, salah satu hotel bawa dinkes entah ke pegawai maupun tamu kita tes acak (antigen)," ujar Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung Yana Mulyana, Selasa (8/2/2022).
Ia mengatakan, rapid tes antigen acak akan dilakukan juga di restoran maupun kafe-kafe di Kota Bandung. Yana melanjutkan peraturan Wali Kota Bandung tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 direncanakan turun hari ini usai Inmendagri keluar.
Ia menuturkan, materi perwal akan mengikuti inmendagri. Kebijakan pengetatan akan menyoroti terkait jam operasional dan kapasitas di sektor usaha maupun sektor sosial.
Berita Terkait
-
iPhone 16 Diblokir? Apple Siapkan Investasi Rp158 Miliar di Bandung
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Bojan Hodak Tinggalkan Persib demi Selangor FC? Ini Kata Sang Pelatih
-
Saingan Berat Jeje Govinda, Kekayaan Hengky Kurniawan dan Gilang Dirga Tak Kalah Fantastis
-
BRI Liga 1: Persib Diimbangi Semen Padang, Ketakutan Bojan Hodak Jadi Nyata
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Terkuak! Ini Sosok Striker Keturunan yang Segera Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Punya Darah Medan!
-
Batubara Ekspor Sumber Global Energy Dikomplain Vietnam karena Tak Sesuai Nilai Kalori
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan