SuaraJabar.id - Token ASIX lagi viral karena dilarang Bappebti atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi. Token ASIX adalah bisnis kripto milik Musisi Anang Hermansyah.
Dikutip dari AyoBandung, Token Asix dikembangkan Anang Hermansyah memiliki 3 proyek yang menjadi utilitasnya.
Di antaranya, dari proyek pengembangan 5 game P2E atau pay to earn seperti game congklak, marketplace untuk non-fungible token (NFT), serta pembuatan metaverse sendiri yang bernama Nusantaraverse.
Khusus untuk game P2E dan marketplace NFT, ditargetkan akan meluncur pada Maret 2022.
Sedangkan Nusantaraverse ditargetkan meluncur pada kuartal III-2022.
Deretan artis beramai-ramai untuk membeli token di NFT milik Anang Hermansyah, yakni token Asix.
Beberapa di antaranya, Atta Halilintar, Ariel Noah, Judika, Kevin Aprilio, Indra Bekti, dan Titi Kamal.
Akibat laris di pasaran, Anang Hermansyah mengungkapkan bahwa NFTnya tersebut menjadi top gainers di Binance.
Pihak Anang Hermansyah juga telah mempersiapkan dan mematangkan tiga proyek besar serba Indonesia yang rencananya akan dijual oleh token Asix.
Namun permasalahan datang, Token Asix resmi dilarang diperdagangkan. Bappebti yang melarang token Asix diperdagangkan, token kripto milik Anang Hermasnyah itu merosot pada zona merah.
Baca Juga: Fakta Mahalini, Pacar Rizky Febian yang Jarang Mandi Tapi Pernah Dipuji Anang Hermansyah
Harga token Asix berada di 0,0000042 dolar AS atau jeblok hingga 28,16 persen dalam 24 jam terakhir.
Situs CoinMarketCap mencatat, token Asix tersebut berada pada peringkat 2.965. Adapun harga token Asix sempat anjlok ke level terendah, pada pukul 15.10 WIB kemarin di 0,0000029 dolar AS.
Token tersebut dilarang diperdagangkan lantaran tak masuk dalam daftar 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia.
"Selamat siang, dapat kami sampaikan bahwa token ASIX dilarang untuk diperdagangkan, karena tidak termasuk dalam 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia," tulis Bappebti dalam akun Twitternya.
Anang Hermansyah pun langsung membuat klarifikasi. Anang secara tegas mengatakan bahwa token ASIX bukan dilarang diperdagangkan, tapi belum bisa diperdagangkan di exchanger Kripto Indonesia, karena sedang dalam proses daftar ke Bappebti.
"Sehingga saat ini belum masuk ke daftar 229 aset kripto yang terdaftar di Indonesia. Perlu diketahui bersama bahwa perdagangan kripto itu ada dua cara; pertama melalui dex (dexentralize exchange) dan cex (centralize exchange), dan saat ini asix token hanya bisa diperjualbelikan di dex yang bernama Pancake Swap," tulis Anang Hermansyah, Kamis (10/2/2022).
Suami Ashanty tersebut mengatakan bahwa ASIX saat ini sedang dalam proses pendaftaran di sebuah exchanger dalam negeri.
"Menindaklanjuti berita yang beredar hari ini, Salah satu persyaratan utk daftar di Bappebti (syarat marketcap) adalah kita harus mencapai market cap peringkat 500 di market internasional, dan adanya asix di pancakeswap merupakan bagian dari proses pencapaian marketcap tersebut," ujar Anang.
"Kami dari tim ASIX sudah menyiapkan Road Map and Future Plan untuk ASIX. Salah satunya adalah dengan membawa games Play to Earn yang mengangkat budaya Indonesia seperti congklak, we are Papua, Bola bekel, Layangan Battlefield, dan Komodo Legend. Untuk selanjutnya, kami juga sudah menyiapkan Marketplace NFT (Non Fungible Token) yang kami namakan Pasar NFT," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Harga Bitcoin Tembus Lagi US$116 Ribu, Altseason Telah Tiba
-
5 Aplikasi Kripto Terbaik 2025: Adu Fitur untuk Pemula hingga Pro Trader
-
Terungkap Siapa Yudo Sadewa! Anak Menkeu Baru Ini Ternyata Trader Kripto
-
Pasar Kripto Kembali Panas Jelang Keputusan The Fed
-
Apa Itu Scalper? Strategi Andalan Yudo Sadewo Anak Menkeu di Dunia Kripto, Punya Kesan Negatif
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
4 Fakta Miris di Balik Korupsi Berjamaah Dana Desa Rp2,6 Miliar di Bekasi
-
Bancakan Dana Desa: Kades, Sekdes Hingga Pengusaha Jadi Tersangka Korupsi Rp2,6 Miliar di Bekasi
-
Pandawara Group Pamer Perahu Canggih, Netizen Sindir Pemerintah: Harusnya Jadi Menteri!
-
Gunung Gede Jadi Tong Sampah, Pendaki Jorok Terancam Blacklist Nasional
-
Terbongkar! 3 Biang Kerok di Balik Anggaran Jumbo Gubernur Jabar Dedi Mulyadi