SuaraJabar.id - Pelaksana Tugas atau Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengaku sudah mengetahui informasi mengenai DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengusulkan dua nama untuk menjadi Wakil Wali Kota Bandung.
"Yang disampaikan sama mereka mah Khairullah sama Siti Muntamah, Surat Keputusan dari DPP-nya PKS," ujar Yana di Balai Kota Bandung, Senin (14/2/2022).
Kedua nama tersebut yaitu Ketua DPD PKS kota Bandung, Khairullah, dan anggota DPRD Jabar yang juga istri mendiang Wali Kota Bandung Oded M. Danial, Siti Muntamah Oded.
Yana menambahkan, hingga kini dirinya belum secara khusus membahas mengenai masalah ini karena kesibukan sebagai Plt Wali kota, apalagi di tengah naiknya kasus Covid-19 di Kota Bandung.
Menurut Yana, Partai Gerindra selaku partai pengusung pun belum melakukan pembahasan lebih lanjut bersama PKS untuk menentukan siapa yang akan mendampingi dirinya sebagai Wali Kota Bandung Definitif nanti.
Ditanya terkait siapa yang akan dipilih dari dua nama tersebut, pria yang akrab disapa Kang Yana ini kembali mengelak, dengan alasan belum ada pembicaraan.
"Saya sama partai saya juga belum bicara tentang ini. Tapi masalah itu (tentang siapa yang akan dipilih), saya mah ikuti apa yang diputuskan partai saja," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat (Jabar), Haru Suandharu mengatakan pihaknya sudah mengantongi dua nama yang disiapkan untuk menjadi calon wakil wali kota Bandung.
Haru memaparkan, dua nama tersebut sudah mendapat lampu hijau dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS. Meski begitu, ia mengaku belum bisa menyebut dua nama tersebut.
Baca Juga: Tolak Aturan Terbaru soal Jaminan Hari Tua, Mardani PKS: Ini Sudah Bentuk Kezaliman
"Sudah ada dua nama, tapi saya tidak boleh publish. Dari DPP (PKS) mintanya gitu," kata Haru, di Bandung, Rabu (9/2/2022) dikutip dari Antara.
PKS Jawa Barat sebelumnya menyatakan ada empat calon yang disebut bakal mengisi kekosongan jabatan wakil wali kota Bandung. Dari empat calon itu, Haru menyebut telah terpilih dua orang yang akan menjadi calon.
Keempat nama calon yang sebelumnya diusulkan adalah Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan, Ketua DPD PKS Kota Bandung Khairullah, anggota DPR RI Ledia Hanifa, dan anggota DPRD Jabar sekaligus istri almarhum Wali Kota Bandung periode 2018-2023 Oded M Danial, Siti Muntamah.
Pengisian kader PKS untuk posisi wakil wali kota itu dicanangkan karena kekosongan jabatan setelah Yana Mulyana mengisi posisi Plt Wali Kota Bandung sepeninggal Oded M Danial yang wafat pada Desember 2021 lalu.
Almarhum Oded sebelumnya merupakan kader PKS berpasangan dengan Yana yang merupakan kader Partai Gerindra. Pasangan tersebut memenangkan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Tahun 2018.
Menurut Haru, kedua nama tersebut sudah dikomunikasikan dengan Yana Mulyana dan juga DPC Gerindra. Nantinya, kata dia, Yana akan melihat sosok kedua nama tersebut.
"Bisa setuju dua (nama itu) atau satu atau bisa diambil 4 yang sebelumnya atau bisa ambil nama baru. Kami rapat dengan DPP intinya sudah memantaulah," kata dia pula.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Kementerian Perumahan dan Bank Mandiri Sosialisasi KPP untuk Percepat Program 3 Juta Rumah
-
Awal Mula Kasus Dugaan Korupsi Perumda Tirtawening Bandung
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi