SuaraJabar.id - Nasib 50 mahasiswa Universitas Islam Negeri atau UIN Sunan Gunung Djati Bandung penerima beasiswa dari Pemkab Bandung Barat tidak jelas. Mereka pun mempertanyakan keseriusan pemberi beasiswa tersebut.
Sebab puluhan mahasiswa asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang sedang kuliah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) tersebut sudah satu tahun statusnya dicutikan oleh kampus UIN SGD Bandung karena tunggakan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT).
"Selama ini kami mempertanyakan hal itu ke Pemda KBB, mencoba beraudiensi ke Plt Bupati Hengky Kurniawan, tapi tidak direspons," kata Sekretaris Jenderal Keluarga Mahasiswa Bandung Barat (Kembara) Nasrulloh Al-Fikri pada Kamis (17/2/2022).
Ia mengungkapkan, sudah setahun 50 mahasiswa PGMI di UIN SGD Bandung menunggu kelanjutan pendidikan mereka namun Pemkab Bandung Barat tidak memberi respon.
Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Penerima Beasiswa di Aceh Berpotensi Jadi Tersangka
Untuk itu pihaknya meminta kepada DPRD KBB untuk ikut mendorong penyelesaian musibah yang menimpa 50 mahasiswa tersebut.
Ketua Umum Kembara, Deni Permana menambahkan, sudah beberapa kali koordinator penerima beasiswa PGMI UIN SGD Bandung ingin mengadakan audiensi ke Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, namun tidak ada respons sama sekali.
Mahasiswa juga diancam bakal diberhentikan jika melakukan demonstrasi karena dianggap mencemarkan nama baik kampus.
"Permintaan kami baik-baik, untuk beraudiensi, tapi tidak pernah direspon, seolah Pemda KBB ingin membiarkan kasus ini begitu saja," ungkap Deni.
Ketua DPRD KBB Rismanto yang menerima perwakilan Kembara menyebutkan, problem ini berawal dari bupati non-aktif dan dasar hukumnya.
Pihaknya pernah mengundang pihak-pihak terkait dengan beasiswa ini untuk mencari masalahnya dan mendapatkan solusi.
"Terus terang saja, musibah mahasiswa ini menjadi pekerjaan rumah bagi DPRD, tapi kami sebagai dewan belum menyerah. Saya akan bertemu dengan jajaran Komisi IV untuk membahas masalah ini dan memperjuangkannya," kata dia.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Raffi Ahmad Ungkap Elektabilitas Jeje Govinda Paling Unggul, Publik Bertanya-tanya: Nggak Percaya
-
Gilang Dirga Jadi Cawabup Tapi Belum Lulus Kuliah, Pandji Pragiwaksono Beri Sentilan Menohok
-
Cara Daftar LPDP 2025: Simak Jadwal Pendaftaran dan Syaratnya
-
8 Rekomendasi Beasiswa Luar Negeri buat yang Bahasa Inggrisnya Pas-Pasan
-
Bisa Bikin Karier Melesat, Ini Jenis Beasiswa yang Cocok Buat Pekerja!
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024
-
Apakah Samsung A35 Tahan Air dan Spesifikasinya
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan