SuaraJabar.id - Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Jawa Barat, mencatat tingkat keterisian ranjang atau bed occupancy ratio/BOR di 10 rumah sakit rujukan Covid-19 mencapai 49 persen dari jumlah tempat tidur yang tersedia.
"BOR sudah terisi 49 persen dari kapasitas yang tersedia," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon Edy Sugiarto di Cirebon, Jumat (18/2/2022).
Dia mengatakan saat ini dari 10 rumah sakit yang merawat pasien Covid-19 terdapat 460 lebih tempat tidur yang disediakan, dan 49 persen telah terisi.
Pasien yang dirawat di rumah sakit Kota Cirebon, bukan hanya dari daerah itu sendiri, melainkan warga lainnya dari daerah sekitar juga dirawat.
Baca Juga: Diduga Lakukan Tindakan Asusila kepada Istri Bawahan, Kades di Bandung Barat Dilaporkan ke Polisi
"Rumah sakit di Kota Cirebon ini bukan hanya merawat warga kota saja, tapi juga daerah sekitarnya," ujarnya.
Untuk itu ada beberapa rumah sakit yang kembali menambah tempat tidur bagi pasien Covid-19, agar ketika kasus semakin meningkat bisa terlayani.
Menurutnya, kasus positif Covid-19 di Kota Cirebon, rerata merupakan varian Omicron dan dari beberapa sampel dikirimkan untuk diuji pun hasilnya menunjukkan positif Omicron.
"Kasus Covid-19, sebanyak 85 persen varian Omicron sisanya delta," katanya.
Saat ini kasus aktif Covid-19 di Kota Cirebon mencapai 456 orang setelah di hari Jumat ini bertambah 62 orang yang terpapar.
Baca Juga: Dikira Meninggal karena Kecelakaan, Muhammad Iqbal Jadi Korban Pencurian di Bandung Barat
Pada hari yang sama juga terdapat kasus kematian satu orang, sehingga totalnya sampai saat ini 534 telah meninggal dunia karena terpapar Covid-19. Sementara warga yang selesai isolasi bertambah delapan orang. (Antara)
Berita Terkait
-
Ancaman Bom di Wisuda Unpar Bandung, 100 Polisi Berjaga Ketat!
-
Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 Diduga Akibat Rem Truk Blong, Polisi Lagi Data Jumlah Korban
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
-
Ayah Rozak Buka Peluang Untuk Dedi Mulyadi Bisa Dekati Ayu Ting Ting: Nanti Jadi Gubernur
-
Lempar Pantun Saat Rapat DPRD Jawa Barat, Nisya Ahmad Tuai Kritik Menohok
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend