SuaraJabar.id - Jawa Barat kembali menjadi provinsi yang paling banyak menyumbang jumlah kasus COVID-19.
Per Rabu (23/2/2022), Jawa Barat melaporkan sebanyak 14.100 kasus positif, 9.677 sembuh dan 21 orang meninggal dunia.
Sementara itu kasus konfirmasi positif Covid-19 di Tanah Air bertambah 61.488 orang pada Rabu (23/2/2022). Hanya Jawa Barat yang menjadi provinsi dengan penambahan kasus di atas 10 ribu.
Di bawah Jawa Barat terdapat Provinsi Jawa Timur yang melaporkan adanya 7.486 kasus positif, 5.828 kasus sembuh dan 8 kasus meninggal dunia. Kemudian posisi ketiga ada DKI Jakarta di mana terdapat 7.295 kasus positif, 8.200 sembuh dan 51 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Ade Yasin Minta Anies Baswedan Bantu Bogor Untuk Penuhi Kebutuhan RTH di Kawasan Puncak
Lanjut ke Jawa Tengah yang melaporkan 5.418 kasus positif, 3.232 kasus sembuh dan 51 orang meninggal dunia. Sementara di posisi kelima ada Banten yang mencatat 3.984 kasus positif, 4.668 kasus sembuh dan 5 kasus meninggal dunia.
Berikut detail jumlah kasus di provinsi lainnya yang dilaporkan pada hari ini:
- Kalimantan Timur: 2.919
- Sumatera Utara: 2.898
- DI Yogyakarta: 2.635
- Sulawesi Selatan: 1.709
- Sumatera Selatan: 1.193
- Sulawesi Utara: 1.115
- Lampung: 1.027
- Riau: 998
- Nusa Tenggara Timur: 898
- Kalimantan Barat: 793
- Bali: 763
- Kepulauan Riau: 727
- Sumatera Barat: 717
- Kalimantan Selatan: 621
- Bangka Belitung: 566
- Kalimantan Tengah:438
- Papua: 429
- Jambi: 418
- Sulawesi Tengah:396
- Kalimantan Utara: 365
- Sulawesi Tenggara:328
- Bengkulu: 311
- Papua Barat: 237
- NTB: 228
- Sulawesi Barat: 142
- Maluku Utara: 134
- Aceh: 126
- Gorontalo: 39
- Maluku: 35
Berita Terkait
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
-
Cek Fakta: Andika Perkasa Sebut Wisatawan Mancanegara Menginap Kurang dari 2 Malam di Jawa Tengah, Apa Iya?
-
Video Kampanye Prabowo di Pilkada Jateng, Bawaslu: Bukan Pelanggaran!
-
Bawaslu Ungkap Video Prabowo Kampanyekan Luthfi-Yasin Direkam di Rumah Jokowi
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
Tag
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend