SuaraJabar.id - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera atau PKS DPRD DKI Ahmad Yani mengatakan pihaknya berharap Formula E yang akan digelar pada Juni 2022 mendatang tidak menggunakan pawang hujan.
Ia menginginkan penyelenggara menggunakan teknologi modern untuk merekayasa cuaca.
Selain itu, cara lain yang lebih baik juga disebutnya adalah dengan berdoa agar cuaca tetap cerah dari awal hingga balapan selesai.
"Berarti dengan cara-cara teknologi modern yang ada. Bisa kita gunakan dan juga dengan cara berdoa selanjutnya," ujar Yani di gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (21/3/2022).
Menurut Yani, di masa sekarang seharusnya yang dipakai adalah cara yang lebih rasional. Teknologi sudah canggih dan mampu mencegah datangnya hujan.
"Dalam zaman modern seperti ini tentunya pikiran rasionalitas yang kita pakai. Kalau nanti akan ada cuaca hujan bagaimana upaya-upaya rasional yang kita lakukan," tuturnya.
Karena itu, ia menganggap pawang hujan seperti di MotoGP Mandalika tidaklah rasional. Ia berharap nantinya Formula E tidak mengalami kendala berarti dan acara berlangsung lancar.
"Saya kira tidak (rasional) ya. Kita berupaya di DKI Jakarta harus lebih sukses daripada MotoGP yang ada," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, kemunculan pawang hujan dalam acara MotoGP Mandalika, Minggu (20/3/2022) menjadi sorotan.
Baca Juga: Jajaran Mobil Sport Ini Curi Perhatian di MotoGP Mandalika
Kata pawang menjadi trending topic di Twitter usai aksi pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari melakukan aksinya di pit stop sirkuit Mandalika saat hujan mengguyur tempat pelaksanaan MotoGP.
Hingga pukul 17.40 WIB, setidaknya sudah ada 55,6 ribu twit yang menyebut kata pawang. Bukan hanya cuitan netizen lokal, banyak netizen dari luar negeri pun menyenggol kata pawang.
Kamera milik stasiun televisi yang menyiarkan langsung acara itu beberapa kali menyorot aksi sang pawang hujan yang berjalan di bawah guyuran hujan sambil membawa mangkuk berwarna emas.
Bukan cuma itu, akun resmi Twitter resmi MotoGP pun ikut takjub dan mengunggah momen itu.
"The master #IndonesianGP," tulis keterangan unggahan akun Twitter @MotoGP dikutip Suara.com, Minggu (20/3/2022).
Netizen Indonesia di Twitter kemudian mendorong agar sang pawang, Rara Isti Wulandari untuk go internasional.
Tag
Berita Terkait
-
DPRD DKI Galang Rp 359 Juta untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kisah Pemilik Bengkel Disulap Jadi Pembalap Profesional di Sirkuit Mandalika
-
Dari Bengkel ke Lintasan Balap, Mitra Bengkel Rasakan Sensasi Jadi Pembalap Sehari
-
Iqbal PKS Desak Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional: Jangan Hitung-hitungan dengan Rakyat
-
Darurat Kekerasan Sekolah! DPRD DKI Pastikan Perda Anti Bullying Jadi Prioritas 2026
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Dedi Mulyadi Resmi 'Haramkan' Izin Perumahan di Seluruh Jabar, Ada Apa?
-
Wajah Baru Situs Gunung Padang: Bebatuan Rebah Ditegakkan Kembali
-
Geser Dikit dari Bandung! 5 Rekomendasi Wisata Cimahi yang Estetik dan Ramah Kantong
-
PLN Pilih Cirebon Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU Nataru
-
DPRD Bogor Dukung Program Warga Dibayar untuk Jadi 'Penjaga Hutan'