SuaraJabar.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat menyampaikan bahwa kini terdapat layanan bus gratis yang beroperasi di wilayah Bandung. Kabarnya, masyarakat bisa menikmati layanan bus gratis itu selama tiga tahun.
Menurut Kepala Dishub Jawa Barat, Koswara Hanafi, Kota Bandung menjadi salah satu wilayah yang mendapatkan bantuan sistem buy the service (BTS) dari Kementerian Perhubungan.
"BTS ini polanya membayar layanan, ada yang hitungnya perkilometer berapa rupiah. Mau ada penumpang atau tidak, tetap akan dibayar. Sehingga, penumpang tidak perlu bayar," katanya, Rabu, (23/3/2022).
Koswara menjelaskan, bus gratis akan diterapkan pada 18 jalur koridor Bus Rapid Transit (BRT). Dalam satu jalur koridor, katanya, rata-rata bisa terdapat lima armada bus. Namun, semua akan disesuaikan dengan volume penumpang rata-rata di setiap titik koridor.
"Bulan ini sudah berjalan di lima koridor," jelas Koswara.
Adapun, lima koridor yang dimaksud adalah Alun-alun-Padalarang, BEC-Baleendah, Dipatiukur-Jatinangor. Selanjutnya, Leuwipanjang-Dago dan Leuwipanjang-Soreang.
Koswara mengatakan, BRT berniat mengembalikan kembali penggunaan angkutan massal secara masif.
"Setelah tiga tahun ini selesai skema BTS, pemerintah daerah harus ambil alih kelolanya, sehingga perlu dibentuk siapa saja yang akan mengelolanya," ujarnya.
Menanggapi program BRT di Kota Bandung, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana menyampaikan, perlu adanya koordinasi berkelanjutan untuk mempercepat berjalannya program ini.
Baca Juga: Kemenangan di Dua Laga Sisa BRI Liga 1 Harga Mati untuk Persib Bandung
"Saya sepakat nanti kita buatkan tim supaya koordinasinya bisa lebih cepat. Sebab, teknologi ini jauh lebih murah investasinya, sehingga kita harapkan juga tiketnya akan murah ke depannya," katanya.
Kontributor : M Dikdik RA
Berita Terkait
-
Sebulan 3 Kali Kecelakaan, Pramono Bakal Evaluasi Transjakarta
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Polisi Bongkar Modus Lempar Bola Komplotan Copet di Halte TransJakarta, Begini Praktiknya!
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
Kementerian Perumahan dan Bank Mandiri Sosialisasi KPP untuk Percepat Program 3 Juta Rumah
-
Awal Mula Kasus Dugaan Korupsi Perumda Tirtawening Bandung
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi