Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 07 April 2022 | 18:38 WIB
ILUSTRASI - Warga mengantre untuk menerima suntikkan vaksin COVID-19 booster di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (3/4/2022). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJabar.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal menggelar kegiatan vaksinasi COVID-19 di Gerbang Tol Padalarang untuk memudahkan akses masyarakat, khususnya pemudik.

Dengan adanya gerai vaksinasi COVID-19 itu, diharapkan pemudik bisa melengkapi aturan perjalanan sehingga bisa pulang ke kampung halaman dengan tenang.

"Mulai besok kami akan mendirikan gerai vaksinasi COVID-19 terutama booster di pintu Tol Padalarang. Kita siapkan 2 mobil ambulans yang akan standby di lokasi tersebut sampai lebaran nanti," kata Kepala Dinas Kesehatan KBB Eisenhower Sitanggang pada Kamis (7/4/2022).

Seperti diketahui, vaksin COVID-19 termasuk booster dijadikan syarat mudik lebaran tahun ini. Pihaknya pun terus menggenjot capaian vaksinasi COVID-19 untuk dosis 1, 2, dan 3 atau booster menjelang mudik libur Lebaran tahun 2022.

Baca Juga: Pemprov DKI Akan Buka Gerai Vaksinasi Booster di Terminal dan Stasiun Kereta Api

Saat ini angka capaian vaksinasi COVID-19 di Bandung Barat untuk dosis 1 mencapai 96,28 persen, untuk dosis 2 mencapai 75,19 persen, dan dosis 3 atau booster mencapai 10 persen.

Apalagi pihaknya diberikan target dalam tiga pekan ke depan bisa mencapai 30 persen cakupan vaksinasi booster yang bakal jadi syarat masyarakat untuk bisa mudik ke kampung halamannya.

"Sesuai arahan dari Kapolri dan Kapolda, sampai lebaran nanti kita canangkan bisa mencapai 30 persen vaksinasi khusus booster karena jadi syarat untuk mudik," sebut Eisenhower.

Untuk mengejar target tersebut, kata dia, pihaknya juga menyediakan gerai vaksinasi mobile, gerai vaksinasi stationary atau tetap yang ada di setiap Puskesmas, termasuk di Mapolres Cimahi dan polsek jajaran.

"Untuk yang stationary itu kita siagakan terus untuk meningkatkan cakupan vaksinasi terutama booster. Jadi masyarakat bisa datang langsung ke posko vaksinasi itu," tutur Eisenhower.

Baca Juga: Telah Suntikkan 3,2 Miliar Dosis, China Habiskan Rp270 Triliun untuk Vaksinasi

Di bulan Ramadhan ini, pelayanan vaksinasi bagi masyarakat diperpanjang hingga malam hari atau tepat setelah salat tarawih. Vaksinasi itu juga secara jemput bola atau datang langsung ke masjid-masjid.

"Jadi mulai dari pagi, siang, sore sambil ngabuburit terus malam setelah tarawih sampai 21.30 kita layani vaksinasi. Kita jemput bola juga, datang langsung ke masjid-masjid," tandas Eisenhower.

Load More