SuaraJabar.id - Seorang wanita berinisial NNG (30) mengalami depresi berat hingga nekat ingin mengakhiri hidupnya di underpass rel kereta api Desa Pebatan, Kecamatan Wanasari.
Berdasarkan keterangan dalam caption unggahan akun Instagram @gcnewsbekasi, wanita yang merupakan warga Desa Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes Jawa Tengah itu mengalami depresi berat akibat disekap dan diperkosa oleh suami temannya sendiri selama 3 hari berturut turut.
Dalam video yang beredar, wanita berambut panjang itu berteriak histeris saat dihentikan oleh suami dan warga yang kebetulan melintas di sekitar kejadian.
Iringan kereta api yang melintas bersahutan dengan suara teriakan histeris nan miris yang keluar dari mulut wanita itu. Bahkan saat hendak dievakuasi wanita tersebut akhirnya jatuh pingsan.
Menurut keterangan suami korban An ( 32 ), istrinya telah hilang dan selama tiga hari tak pulang ke rumah.
Sehingga suaminya pun berusaha mencari sang istri selama beberapa hari itu hingga akhirnya korban pulang sendiri pada Senin, (11/4/2022 ) siang.
Dalam kepulangannya korban menceritakan kepada suaminya bahwa dirinya telah disekap dan diperkosa oleh suami temannya saat berkunjung ke rumah mereka.
Saat mendatangi rumah temannya, korban tak bertemu dengan sosok yang dicari malah disekap hingga diperkosa oleh suami temannya itu selama tiga hari berturut turut.
Tak terima atas perlakuan yang menimpa istrinya, AN pun mengajak sang istri untuk mendatangi rumah pelaku.
Baca Juga: Ayah Rudapaksa Anak Kandungnya yang Masih Belia Sampai Hamil di Kukar
Korban yang mengaku dibawah ancaman pelaku kemudian secara tiba-tiba nekat melakukan aksi percobaan bunuh diri dengan hendak menabrakkan diri ke kereta.
"Istri saya merasa ketakutan karena diancam akan dibunuh oleh suami temannya, makanya saat saya ajak kesini dia malah mau menabrakkan diri ke kereta," cerita suami korban.
Beruntung saat korban hendak nekat mengakhiri hidupnya, aksi tersebut dihalangi oleh sang suami dan sejumlah warga yang melintas.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat..
Anda juga bisa menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
Terkini
-
Dana Atlet Disabilitas Ditilep Rp7 Miliar Buat Nyaleg dan Beli Mobil, Polisi Bekuk 2 Pejabat Bekasi
-
Wajah Baru Karawang! Bupati Aep Sapu Bersih Bangunan Liar di Interchange Tol Demi Gaet Investor
-
Sambut Tahun Baru 2026, Bigland Bogor Hotel Gelar Survival Land
-
KA Jaka Lalana Rute Jakarta-Cianjur Resmi Beroperasi 14 Desember: Cek Jadwal dan Rutenya!
-
Jalur KA Jaka Lalana Jakarta-Cianjur Segera Dibuka, Bupati: Siap-Siap Ekonomi Meroket