SuaraJabar.id - Jalur Cijapati yang menghubungkan Kabupaten Garut dan Kabupaten Bandung termasuk sebagai jalur rawan di Lebaran 2022. Pemudik diminta untuk berhati-hati bahkan disarankan untuk tidak menggunakan motor matic jika berniat mudik melalui jalur itu.
Hal tersebut diungkap Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat, Djoko Setijowarno.
Badan Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) dan Dinas Perhubungan (Dishub) setempat diimbau untuk memasang spanduk-spanduk peringatan di jalur rawan khususnya di turunan curam.
"Memberikan imbauan ke Badan Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) dan Dinas Perhubungan (Dishub) tempat-tempat rawan kecelakaan agar memasang banner untuk tidak menggunakan motor matic pada daerah turunan curam seperti Batu-Cangar, Gunung Lio, daerah Wonogiri, Bawang-Dieng, Cijapati Garut, dan lainnya," katanya kepada Suara.com
Baca Juga: Polisi Terapkan One Way Hingga Gage Pada Mudik 2022, Begini Skemanya
Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata itu menyampaikan, berdasarkan catatan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), diperkirakan sekitar 80 persen kecelakaan lalu lintas disebabkan kelelahan.
Oleh sebab itu, lanjut Djoko, pentingnya bagi pemudik untuk beristirahat ketika dalam perjalanan, apalagi saat melintas di jalur-jalur rawan.
"Jika dalam perjalanan merasa lelah, sebaiknya beristirahat saja. Jangan dipaksakan minum suplemen tambahan agar bisa bertahan berkendara, justru nantinya akan merusak kondisi tubuh," ungkapnya.
Di samping itu, Djoko juga mengingatkan pemudik untuk menyiapkan kendaraan agar laik untuk perjalanan jauh, seperti mengecek tekanan angin dan kondisi ban, mengisi bahan bakar dan lakukan pengisian ulang ketika SPBBU (pompa bensin) tidak mengantri untuk menghindarkan kelelahan akibat mengantri BBM.
Pemudik juga disarankan melakukan perjalanan setelah berbuka puasa, atau jika berpuasa disarankan agar sering beristirahat.
Baca Juga: 4 Jalan Tol Gratis Saat Mudik 2022, Manfaatkan Momen Awal Liburan
"Jika menggunakan google map agar diyakinkan bahwa rute tersebut tidak ekstrem," katanya.
Kontributor : M Dikdik RA
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Terbebani 'Juara Bertahan', Ini Alasannya
-
Gilang Dirga Jadi Cawabup Tapi Belum Lulus Kuliah, Pandji Pragiwaksono Beri Sentilan Menohok
-
Tergoda Gift TikTok, Istri Bawa Kabur Anak dan Buku Nikah Demi Selingkuhan!
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Mandatalam Earth Run 2024: Lari Menuju Bumi yang Hijau Run For Earth" di Podomoro Park, Bandung
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend