SuaraJabar.id - Dua titik di Kabupaten Bandung Barat (KBB) masuk kategori trouble spot atau lokasi yang memiliki tingkat kepadatan dan kemacetan cukup tinggi saat mudik lebaran.
Dua titik yang sudah dipetakan masuk kategori trouble spot berada di kawasan Pasar Tagog Padalarang dan Pertigaan Cimareme. Jalur tersebut memiliki potensi kemacetan yang cukup tinggi.
"Untuk mengurai kemacetannya, kami akan melakukan Cara Bertindak (CB) kanalisasi di depan Pasar Tagog Padalarang," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi, AKP Sudirianto di Padalarang, Rabu (27/4/2022).
Ia membeberkan, Pasar Tagog Padalarang jadi titik trouble spot lantaran masih banyak Pedagang Kaki Lima (PKL) yang kerap berjualan di trotoar dan badan jalan yang kemudian maraknya kusir delman yang kerap beroperasi di jalan nasional.
Sementara untuk trouble spot di daerah Cimareme merupakan persimpangan dan banyaknya kendaraan besar yang keluar masuk ke kawasan Industri, sehingga semua itu bisa menghambat arus lalu lintas.
"Jika terjadi kemacetan hingga 6 kilometer, kami akan mengalihkan kendaraan melalui Tagog Apu, kemudian akan dikeluarkan di daerah Panaris dan mobil akan masuk ke Tol Padalarang," beber Sudirianto.
Kabag Ops Polres Cimahi, Kompol Zulkarnaen mengatakan, untuk mencegah kemacetan di dua titik trouble spot tersebut nantinya akan disiapkan tim pengurai macet dari Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi.
"Kalau memang macetnya sudah stuk, nanti anggota dari Satuan Lalu lintas akan bergerak langsung ke lokasi tersebut (titik macet)," kata Zulkarnaen.
Selain dari Satuan Lalu Lintas, kata dia, pihaknya juga akan menurunkan anggota dari Satuan Samapta dan tim Satgas preventif untuk mengurai kemacetan di dua titik trouble spot tersebut.
Baca Juga: Anggota DPR Ingatkan Pemudik Motor: Jangan Bonceng Anak di Depan, Sangat Berbahaya!
"Kita akan menerjunkan sekitar 50 personel, jadi ketika kemacetan terjadi, semua personel akan turun untuk melakukan back up," tandasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Anggota DPR Ingatkan Pemudik Motor: Jangan Bonceng Anak di Depan, Sangat Berbahaya!
-
Ma'ruf Amin: Jangan Bawa Covid-19 dari Jakarta ke Daerah dan Sebaliknya
-
Terminal Kampung Rambutan Mulai Dipadati Ribuan Pemudik
-
Mudik Lebaran 2022, Kapolda Metro: Belum Ada Laporan Kriminalitas di Stasiun Pasar Senen
-
PT KAI Sebut Terjadi Kenaikan di Atas 100 Persen Terkait Penjualan Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
4 Surga Wisata Alam di Sukabumi untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun yang Memukau
-
Siap-siap Ramadan! Masjid Raya di 40 Kecamatan Bogor Bakal Dirombak, Ini Bocoran Anggarannya
-
Bukan Soal Keamanan, Ini Alasan Menyentuh Kapolda Jabar Larang Petasan di Malam Pergantian Tahun
-
20 Rumah di Perumahan Taman Anggrek Plumbon Rusak Parah Akibat Banjir Bandang, Warga Minta Solusi
-
BRI Gelar Trauma Healing untuk Anak-anak Korban Banjir di Sumatra