SuaraJabar.id - Arus lalu lintas di wilayah jalur Selatan tepatnya tanjakan Gentong yang mengarah Ciawi, Tasikmalaya Jawa Barat mulai menunjukkan kepadatan kendaraan pada H-5 lebaran.
Hal itu diinformasikan oleh Content Creator pemilik kanal Youtube RENDI MKa beberapa waktu lalu.
Dalam postingan videonya, ia melaporkan arus mudik lebaran 2022 H -5 di Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat telah mulai menunjukkan kepadatannya.
Laporan yang diunggah pada Rabu ( 27/4/2022 ) memperlihatkan suasana arus mudik sudah mulai terlihat sejak malam H-5 dengan rangkaian iringan kendaraan berbagai jenis mulai dari mobil pribadi, kendaraan roda dua, truk, hingga bus.
"Malam ini mulai setelah isya' ya luar biasa ramai sekali, ada yang konvoi, bareng keluarga, rombongan, bis bis mudik gratis juga sudah diberangkatkan," kata Rendi sembari terus menyorotkan ke arah jalan.
Dalam video yang ia unggah memang tampak adanya kenaikan volume kendaraan dari mulai ramai lancar menjadi sedikit tersendat di satu sisinya. Sementara sisi lain masih ramai lancar.
Informasi yang ia sampaikan mengatakan bahwa uraian kemacetan ini cukup panjang akibat adanya persimpangan jalan dan perlintasan kereta api.
" Adalah sebuah persimpangan adanya jalur Pamoyanan Panjalu yang menjadi jalur alternatif ke Ciamis," ungkapnya.
Dalam pantauan yang dilakukan hingga beberapa jam malam itu, tampak volume kendaraan baik dari mobil pribadi hingga bus antar kota antar provinsi meningkat secara perlahan semakin memenuhi ruas jalan hingga dikabarkan olehnya terurai sampai beberapa kilometer.
" Kemacetan panjang dari arah Bandung ke arah Tasikmalaya," ucapnya.
Rangkaian kendaraan yang berjejer memanjang di sepanjang jalur Tasikmalaya tersebut diisi oleh kendaraan roda empat dari mobil pribadi hingga jasa ekspedisi, kemudian beberapa kendaraan roda dua juga tampak mewarnai sepanjang jalur tersebut.
Hingga semakin malam kepadatan semakin parah hingga tersendat dan merangkak, masih didominasi mobil pribadi, namun mulai tampak kendaraan besar seperti bus dan truk pengangkut.
Pantauan malam itu rangkaian kendaraan dari kedua sisi nyaris sama meski di sisi lawan belum tersendat.
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa malam itu adalah malam terakhir untuk kendaraan besar seperti truk dapat melintas.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Menko PMK Sebut jika Mudik Lebaran Tahun Ini Sukses, Tingkat Kepercayaan Diri Masuk ke Endemi Semakin Tinggi
-
Garda Oto Bagikan Tips Mudik Lebaran 2022, Proteksi Mobil Pribadi dan Seluruh Penumpang Pakai Asuransi
-
PPKM Masih Berlaku, Hindari Kerumuman Saat Lebaran di Kampung Halaman Ya
-
Basri Rase Pastikan Stok Bahan Pangan di Bontang Jelang Lebaran Aman
-
Kapolda Metro Klaim Selama Masa Mudik Lebaran Idul Fitri Tahun Ini Belum Ada Kecelakaan Lalin di Wilayah Hukumnya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras