SuaraJabar.id - Volume kendaraan pada arus balik di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mulai mengalami kepadatan pada Jumat atau H+4 malam setelah Lebaran 2022 atau Idul Fitri 1443H.
Dari pantauan, kepadatan mulai terjadi di titik keluar Jalan Lingkar Nagreg. Di lokasi tersebut ada penyempitan lajur dari empat lajur di Lingkar Nagreg hingga ke dua lajur di Jalan Raya Nagreg.
"Memang kita melihat ada peningkatan kendaraan khususnya dari arah timur ke barat," kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo di Pos Terpadu Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Menurut Kusworo, peningkatan volume kendaraan sudah mulai terasa sejak Kamis (5/5). Di hari tersebut ada sebanyak 115 ribu kendaraan yang melintas Nagreg ke arah barat, pada pekan sebelumnya hanya ada sekitar 30 ribu kendaraan yang mengarah ke barat.
Guna memperlancar arus, polisi pun menerapkan rekayasa lawan arus di Jalan Raya Nagreg agar kendaraan yang keluar dari Lingkar Nagreg tetap bisa melaju tanpa ada hambatan.
Dari normalnya dua lajur di Jalan Raya Nagreg, pada arus balik ini direkayasa menjadi tiga lajur untuk arus yang mengarah ke barat.
"Sejauh ini masih terkendali aman, tidak ada kepadatan yang terlalu berarti," kata Kusworo.
Untuk itu, ia pun tetap mengimbau kepada pemudik yang akan kembali ke tempat asalnya agar menyiapkan kondisi kendaraan dan kondisi fisiknya. Jika lelah, ia meminta pemudik agar beristirahat terlebih dahulu.
"Selagi bisa istirahat, ya istirahat sampai fit, kemudian lanjutkan perjalanan kembali," kata Kusworo. [Antara]
Berita Terkait
-
Tanpa 3 Pemain Andalan, Persib Bandung Tetap Targetkan Kemenangan atas Dewa United
-
3 Klub Super League yang Cocok Jadi Pelabuhan Baru Ivar Jenner
-
Persib Bandung vs Dewa United, Thom Haye Tak Sabar Rebut Poin Penuh di GBLA
-
Bojan Hodak Nilai Dewa United Tim Kuat
-
Persib Tantang Dewa United, Thom Haye Tak Sabar Unjuk Kebolehan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
Terkini
-
Diduga Rampas Sertifikat Jaminan Utang Rp500 Juta, Kades di Bekasi Terancam Dipolisikan
-
BRI Group Catat Lonjakan Tabungan Emas 13,7 Ton, Bukti Penguatan Ekosistem Bullion Nasional
-
Pengadilan Menangkan Konsumen, Perintahkan Dua Jam Tangan RM Senilai Rp 80 Miliar Diserahkan
-
BRI Peduli Hadirkan RVM di KOPLING 2025 untuk Edukasi dan Pengurangan Sampah Plastik
-
Kepala Sekolah di Bekasi 'Dipaksa' Belajar Mendalam: Nasib Pendidikan Jawa Barat Ditentukan