SuaraJabar.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memasang jaringan internet nirkabel atau wifi di 40 taman yang tersebar di berbagai titik untuk memberi ruang kerja bagi masyarakat sehingga meningkatkan produktivitas demi terciptanya pemulihan ekonomi.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan penambahan infrastruktur itu juga merupakan upaya untuk memantapkan Kota Bandung sebagai kota pintar atau smart city.
"Tujuannya setelah masuk fase endemi, tentunya kita lakukan percepatan pemulihan ekonomi, sosial hingga budaya. Mudah-mudahan ruang publik ini jadi ruang masyarakat bisa mengerjakan apapun seperti ide dan sebagainya," kata Yana di Taman Cikapayang, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/6/2022).
Adapun cara menggunakannya, hubungkan ponsel ke jaringan molecool free wifi. Selanjutnya, download aplikasi molecool di ponsel. Lakukan registrasi lalu log-in di aplikasi. Sudah tahapan itu selesai, maka wifi gratis sudah dapat digunakan.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung Yayan A Brilyana mengatakan jaringan 5G membutuhkan fasilitas yang layak bagi masyarakat. Sehingga saat ini pemerintah terus berupaya menggandeng pihak swasta untuk berkolaborasi.
"Jaringan 5G membutuhkan fasilitas. Tower itu bukan yang besar. Sekarang teknologi tower itu seperti antena kecil. Maka hitungan kita butuh 4.000-5.000 tower, sementara yang besar ada 1.500, " kata Yayan.
Dia berharap fasilitas wifi gratis di Kota Bandung terus dapat dimanfaatkan masyarakat sehingga mendorong agar pihak swasta lainnya ikut serta berkolaborasi untuk mengikuti hal serupa.
Menurutnya, Diskominfo Kota Bandung menargetkan 50 taman di Kota Bandung bisa terfasilitasi oleh WiFi gratis. Sehingga akses jaringan internet untuk digunakan masyarakat bisa semakin merata.
"Kita targetkan sampai 50 taman, ini tinggal waktu saja karena tidak mudah (teknis) tarik kabel," kata dia.
Berita Terkait
-
Teka-teki Kematian Siswi SMK Dikaitkan dengan Keracunan MBG, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
3 Legenda Persib yang Harumkan Nama Indonesia, Nomor 2 Nyaris Gabung Klub Bundesliga
-
2 Hari 1 Malam di Lembang: Itinerary Anti Ribet Buat yang Butuh Healing Singkat dari Kebisingan
-
4 Fakta Mengejutkan Macan Tutul di Hotel Bandung, Evakuasi Berlangsung Dramatis
-
Marc Klok Bertekad Cetak Sejarah Bersama Timnas Indonesia
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Parkir Rp30 Ribu di Bandung Bikin Geram! Ini Kata Polisi..
-
Rakor Penanganan Masalah Pertanahan Karawang, BPN Paparkan Titik Konflik, Ini Strategi Barunya
-
Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
-
Universitas Indonesia Banding, Skandal Internal Kampus Terungkap?
-
Ratapan Ayah di Depan Puing-puing, Kisah Pilu Menanti Kabar Anak Tertimbun di Ponpes Al Khoziny