SuaraJabar.id - Sebanyak 7,6 juta benih ikan ditebar ke kawasan wisata danau Situ Bagendit, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (22/6/2022). Kelak diharapkan, keberadaan jutaan ikan ini bakal menjadi daya tarik wisata Situ Bagendit.
Jutaan benih ikan itu ditebar oleh Polda Jabar dalam rangka HUT Ke-76 Bhayangkara sekaligus upaya membangkitkan sektor pariwisata dan perekonomian masyarakat.
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana usai melepas benih ikan di tengah Situ Bagendit mengatakan gerakan tersebut merupakan bentuk kepedulian Polri dalam menumbuhkan sektor pariwisata dan perekonomian masyarakat.
"Kegiatan ini mudah-mudahan bisa menstimulasi pertumbuhan ekonomi di Indonesia," kata Suntana.
Baca Juga: Heboh, Warga Lebak Banten Temukan Pria Paruh Baya Meninggal Dunia Saat Mancing di Sungai Ciujung
Ia menuturkan jajaran kepolisian dalam rangka memperingati HUT Ke-76 Bhayangkara melakukan berbagai kegiatan seperti tebar benih ikan, bakti sosial, memperbaiki tempat ibadah dan kegiatan sosial lainnya.
"Kita melaksanakan bakti sosial, ada pembagian sembako, termasuk kita sekarang tebar benih, termasuk renovasi tempat ibadah," katanya.
Ia menyampaikan khusus acara tebar benih ikan untuk mendukung kawasan Situ Bagendit sebagai sentra ekonomi maupun sentra pariwisata yang nantinya memberikan manfaat bagi masyarakat.
Ia berharap seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kawasan wisata Situ Bagendit agar tetap memiliki daya tarik tersendiri dan menjadi kebanggaan warga Garut.
"Ini jadi sentra ekonomi yang jadi wisata untuk jadi kebanggaan masyarakat Garut, semoga dengan ini bisa menghidupkan ekonomi, tinggal masyarakat menjaga ini, untuk kemajuan kita bersama," katanya.
Bupati Garut Rudy Gunawan yang hadir dalam acara tebar benih ikan mengapresiasi adanya perhatian Polri yang peduli terhadap pariwisata Situ Bagendit dengan menebar 7,6 juta benih ikan.
Baca Juga: Cegah Wabah Meluas, Pemkab Garut Usulkan Vaksin PMK untuk Belasan Ribu Ternak
Menurut dia benih ikan tawar yang ditebar itu nantinya akan tumbuh besar dan menjadi daya tarik wisata termasuk bisa menjadi sumber mata pencaharian dan kegiatan mancing masyarakat sekitar.
Berita Terkait
-
Putusan Cerai Dokter Terduga Pelecehan Pasien Bocor, Apa Isinya?
-
Beda Sanksi Pencabutan STR Dokter Bandung dan Garut yang Lakukan Pelecehan, KKI Jelaskan Alasannya
-
Resmi Tersangka, Syafril Dokter Cabul di Garut Ternyata Ciumi Leher hingga Raba Alat Vital Pasien
-
Putusan Cerai Dokter Kandungan yang Diduga Lecehkan Pasien Viral, Kesaksian Eks Istri Bikin Ngeri
-
Darurat Kekerasan Seksual Anak: Saat Ayah dan Kakek Jadi Predator, Negara Malah Pangkas Anggaran
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura