SuaraJabar.id - Lima berita populer pada Rabu (22/6/2022) akan kami ulas pada Kamis (23/6/2022).
Ahli hukum Tata Negara, Refly Harun menganggap kemarahan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di Rakernas II Sekolah PDI P di Lenteng Agung tertuju kepada Ganjar Pranowo dan Jokowi.
Dikatakan oleh Refly Harun, apa yang disampaikan Megawati ialah sinyal untuk para kader PDI Perjuangan tidak berbuat macam-macam tanpa sepengetahuan dirinya sebagai ketum.
"Kemarahan Mega, ini sinyal. 'Kalau anda macam-macam! saya ini Ketum PDIP. Saya bisa pecat anda sebagai kader," kata Refly
DPD Partai NasDem Kota Cimahi membeberkan penyebab Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak masuk bursa bakal Calon Presiden untuk Pilpres 2024. Bahkan namanya tidak diusulkan DPW Partai NasDem Jabar sama sekali.
Sebelumnya, dalam Rakernas Partai NasDem disebutkan tiga nama yang direkomendasikan menjadi Capres 2024, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
1. Nama Ridwan Kamil Sempat Muncul di Rakernas Partai NasDem Tapi Tak Diusung Jadi Capres, Ini Sebabnya
DPD Partai NasDem Kota Cimahi membeberkan penyebab Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak masuk bursa bakal Calon Presiden untuk Pilpres 2024. Bahkan namanya tidak diusulkan DPW Partai NasDem Jabar sama sekali.
Sebelumnya, dalam Rakernas Partai NasDem disebutkan tiga nama yang direkomendasikan menjadi Capres 2024, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Baca Juga: Jika Ngotot Maju di Pilkada DKI, Gibran Rakabuming Tak Akan Bisa Bersaing dengan Ahmad Sahroni
2. Refly Harun Anggap Kemarahan Megawati Soekarnoputri Ditujukan untuk Jokowi dan Ganjar
Ahli hukum Tata Negara, Refly Harun menganggap kemarahan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di Rakernas II Sekolah PDI P di Lenteng Agung tertuju kepada Ganjar Pranowo dan Jokowi.
Dikatakan oleh Refly Harun, apa yang disampaikan Megawati ialah sinyal untuk para kader PDI Perjuangan tidak berbuat macam-macam tanpa sepengetahuan dirinya sebagai ketum.
3. Klaim Riau Bagian dari Malaysia, Mahathir Mohamad Dicaci Publik Indonesia: Jangan Macam-macam Kau, Pak Tua
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
-
Debut Brutal Joan Garcia: Kiper Baru Barcelona Langsung Berdarah-darah Lawan Mallorca
Terkini
-
Dua "Dosa Besar" Pemerintah yang Diungkap Dedi Mulyadi di HUT RI
-
Warga Cirebon Akan Demo Kenaikan Pajak PBB ? Ini Himbauan Kapolres
-
4 Fakta Penahanan Guru Ngaji yang Cabuli 9 Gadis di Puncak
-
Topeng Pengobatan Alternatif, Terungkap Modus Guru Ngaji Diduga Cabuli 9 Santriwati Sejak 2015
-
APBD Jabar Disahkan Pincang! 5 Fakta di Balik Aksi Boikot PDIP Gara-gara Dana Pesantren