SuaraJabar.id - Pengadaan interior ruang kerja Bupati dan Wakil Bupati Bandung yang kini dijabat Dadang Supriatna (DS) dan Sahrul Gunawan senilai Rp 2 miliar mengundang komentar dari berbagai pihak.
Salah satunya dari mantan Wakil Bupati bandung, Gun Gun Gunawan. Menurutnya, ruang kerja wakil Bupati Bandung memang sudah mengalami kerusakan pada saat dirinya menjabat.
Namun hal tersebut kata Gun Gun berada pada bagian atap yang sekarang sudah diperbaharui.
"Sempat ada perbaikan, makanya saya dulu juga sempat ngantor di rumah dinas," tutur Gun Gun di Baleendah, Minggu (26/6/2022).
Sejatinya, ruang kerja bagi kepala daerah merupakan hak yang harus diberikan. Termasuk apabila kepala daerah meminta ada penggantian interior dan meubeuler.
"Itu hak, tapi sebaiknya memang melihat kebutuhan," ucapnya.
Namun kata Gun Gun, jika melihat keadaan saat ini, masih banyak hal yang harus menjadi prioritas, terlebih setelah Kabupaten Bandung terpuruk karena pandemi covid-19.
Di lain sisi, masih banyak infrastruktur lain seperti jalan yang juga membutuhkan perbaikan dibanding dengan ruang kerja bupati dan wakil bupati.
"Masalahnya, apakah waktunya tepat atau tidak?," katanya.
Baca Juga: Perpustakaan dengan Konsep Rumahan di Kineruku Bandung
Terlebih dengan angka mencapai hampir Rp 2 miliar yang jumlahnya terbilang besar untuk pengandaan interior ruang kerja.
"Memang selera tiap orang berbeda. Mungkin interior dulu tidak sesuai dengan selera. Kalau nilainya tergantung barangnya juga. Tapi dengan kondisi Kabupaten Bandung seperti sekarang itu tepat atau tidak mengganti interior?," ujarnya.
Disinggung mengenai pemenang tender yang alamatnya tidak jelas, Gun Gun mengatakan bahwa harus ada penelusuran lanjutan. Jika ternyata ada tindakan salah aturan, maka harus diperbaiki sesegera mungkin.
"Kalau aturannya menyalahi, harusnya tender gugur. Kalau ada kelalaian dan keteledoran harus ada pembinaan dari pihak bagian barang dan jasa," tutupnya.
Tag
Berita Terkait
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Hasil BRI Super League: Bermain 10 Orang, Persib Bandung Sukses Kalahkan Persis
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
SEKALI KLIK! Link Streaming Persib Bandung vs Persis Solo 27 Oktober 2025
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Cek RKUD Jabar Hari Ini: Dedi Mulyadi Ungkap Detail Penerimaan Rp935 Miliar dan Belanja Rp49 Miliar
-
Geger Santri 'Preman' di Cianjur: Warga Dikeroyok usai Bongkar Borok Pimpinan Ponpes
-
Siapa Dalang di Balik KTP Palsu WNA Israel Aron Geller? 5 Fakta Mengejutkan Terungkap
-
Gempar KTP Palsu WNA Israel di Cianjur, Bupati Wahyu Ferdian Bongkar Data Aron Geller Fiktif
-
Dokter Dikeroyok di Depan Rumah! 5 Pelaku Ditangkap