SuaraJabar.id - Persib Bandung menjadi satu-satunya tim peserta Liga 1 2022/2023 yang bakal menjalani 17 laga kandang di atas pukul 20.00 WIB. Hal tersebut berdasarkan draft jadwal pertandingan di Liga 1 2022/2023 yang dibuat oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Merasa draft jadwal tersebut merygikan, Persib Bandung secara resmi mengajukan keberatan terhadap PT LIB.
Keberatan tersebut disampaikan secara tertulis melalui surat bernomor 05/DIR/-PBB/VII/2022 tertanggal 6 Juli 2022 dan ditandatangani di Bandung oleh Direktur PT PERSIB Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono.
"Dengan mempertimbangkan faktor kesehatan dari tim kami serta asas keadilan bagi semua tim peserta Liga 1-2022/2023, bersama ini kami menyampaikan keberatan kami mengenai draf jadwal pertandingan PERSIB Liga 1- 2022/2023," demikian petikan isi surat keberatan tersebut dikutip dari Antara, Rabu (6/7/2022).
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Dirilis, Persib Protes karena Sering Main Malam
Dalam surat tersebut, Persib berharap bisa mendapatkan jadwal yang lebih adil dan merata seperti tim-tim lainnya," bunyi isi surat keberatan tersebut.
Pelatih Persib Robert Rene Alberts berharap adanya perubahan jadwal pertandingan timnya di Liga 1 2022/2023 mendatang.
Dalam draft yang dikirimkan PT LIB, skuad yang juga berjuluk Maung Bandung itu mendapatkan jadwal pertandingan malam hari dari 17 laga putaran pertama, dan hanya dua laga berlangsung sore.
Situasi tersebut dinilai tidak adil bagi Persib, mengingat beberapa tim mendapat banyak pertandingan sore hari sehingga berharap perbaikan jadwal dengan mengedepankan asas keadilan bagi semua peserta Liga 1.
“Harus ada asas 'fair play' bagi setiap tim. Apa yang terjadi jika di setiap laga bermain 08.30 atau bahkan 08.45 di laga pembuka, kami harus kembali larut malam ke hotel dan keesokan harinya melakukan perjalanan, tentu pemain akan merasa kelelahan," kata Robert.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Keluar, Persebaya Fokus Benahi Tim
Tidak hanya itu, masa pemulihan pemain pun akan berbeda dengan tim yang tampil sore hari perlu menjadi pertimbangan juga karena jadwal pertandingan pun ada yang hanya berjarak empat hari.
"Jika melihat liga kita, pemain harus bertanding pada 4-5 hari berikutnya," kata pelatih asal Belanda itu.
Robert mengaku sudah merasakan dampaknya saat kompetisi musim lalu ketika Persib mendapatkan banyak jadwal pertandingan pada malam hari.
Setelah pertandingan, kata Robert, pemain baru bisa beristirahat menjelang pagi.
"Harus 'fair play' kepada setiap tim. Kalau tidak salah Bali dan Bhayangkara hanya bermain empat kali di malam hari. Sedangkan kami bermain 13 kali malam hari. Jadi, ini harus diperhatikan dan menjadi hak kami untuk berdiskusi dengan pihak operator," pungkasnya. [Antara]
Berita Terkait
-
PSIM Yogyakarta Makin Gaspol, Kini Rekrut Dua Bintang Liga 1
-
Deretan Eks Pemain Persib Bandung yang Gabung Dewa United Jelang Musim Baru
-
Siapa Patricio Matricardi? Pemain Berbandrol Rp6 M yang Dirumorkan ke Persib
-
Kenapa Persija Tak Seagresif Persib di Bursa Transfer?
-
Ada Guru Patrick Kluivert dari Banten, Daftar Pelatih Belanda di Liga 1 Musim 2025-2026
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Termurah: Tahun Muda Banget, Harga Kisaran Rp90 Jutaan
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Sekaliber Avanza tapi Jauh Lebih Nyaman, Kabin Lega, lho!
- 5 Rekomendasi Skincare Hanasui Untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Cerah, Cuma Modal Rp20 Ribuan
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 5 Pilihan HP Xiaomi Termurah Rp1 Jutaan: Duet RAM GB dan Memori 256 GB, Performa Oke
Pilihan
-
Info A1: Calvin Verdonk Batal Pindah ke FC Utrecht!
-
3 Rekomendasi Sepatu Lari Wanita Rp200 Ribuan, Performa Optimal Gaya Maksimal
-
AION UT Sudah Mulai Unjuk Gigi di Indonesia
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Brand Lokal Rp500 Ribuan, Handal untuk Jarak Jauh
-
Buat Prabowo Terdiam saat Berpidato di Groundbreaking Pabrik Baterai EV, Siapa Tomy Winata?
Terkini
-
Dedi Mulyadi Jamin Utang BPJS Kesehatan Jabar Rp335 Miliar Beres di APBD Perubahan 2025
-
Waspada! Gempa Lembang Tak Picu Peningkatan Aktivitas, Tapi Tangkuban Parahu Simpan Potensi Erupsi
-
Perpindahan Halte TransJabodetabek ke Botani Square: DPRD Jabar Desak Kesiapan Penuh
-
AgenBRILink Jadi Ujung Tombak Inklusi Keuangan BRI
-
Didukung BRI, Casa Grata Bawa Camilan UMKM ke Pasar Global