SuaraJabar.id - Seekor sapi kurban di Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengamuk sebelum disembelih pada Hari Raya Idul Adha. Bahkan, sapi berwarna hitam putih terpaksa disembelih di dalam selokan.
Kejadian sapi kurban yang mengamuk saat digiring panitia itu direkam warga pada Minggu (10/7/2022), tepatnya di Kampung Sukamaju, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Bandung Barat.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB ketika sapi yang hendak disembelih di sekitar masjid di wilayah tersebut tetiba mengaku hingga kabur.
Diduga panik, sapi malah tercebur ke dalam selokan sekitar sedalam 2 meter.
Baca Juga: Ziarah Kubur saat Idul Adha
Panitia kurban dibantu warga berusaha mengangkat sapi dari selokan menggunakan tali tambang dan bisa diselamatkan dalam keadaan hidup. Lalulintas kendaraan sementara distop selama sapi diangkat lantaran dikhawatirkan membahayakan.
"Tadi saat mau dipotong, sapinya lepas berlari terus masuk selokan," tutur Asep (43) salah seorang warga ketika dihubungi.
Sementara sejumlah warga berkerumun menyaksikan lepasnya sapi tersebut. Setelah diangkat dan hendak dibawa ke masjid, warga kesulitan menggotong sapi berbobot ratusan kilogram itu.
Akhirnya sapi kurban diputuskan disembelih dengan kepala menghadap selokan dan tubuhnya dibaringkan di jalan.
Setelah dipastikan mati, tubuh hewan tersebut lalu dibawa kendaraan bak terbuka untuk dikuliti dan dipotong menjadi beberapa bagian di masjid Baiturrohmat.
Sapi tersebut merupakan hewan kurban sumbangan dari warga desa setempat dan diserahkan ke panitia kurban untuk disembelih. Beruntung, tidak ada warga maupun kendaraan yang sampai terseruduk.
Baca Juga: Viral Sapi Lepas Bubarkan Jemaah Salat Idul Adha Terekam CCTV
"Alhamdulillah enggak sampai ada kejadian apa-apa, cuma kendaraan enggak bisa lewat beberapa menit karena tubuh sapi sempat menghalangi jalan setelah dievakuasi warga," ungkap Asep.
Berita Terkait
-
Gilang Dirga Jadi Cawabup Tapi Belum Lulus Kuliah, Pandji Pragiwaksono Beri Sentilan Menohok
-
Macet Bikin Rugi Rp 62 Triliun, Begini Cara Polri Urai Kemacetan di Jakarta
-
Apakah Kota Ini Jadi Inspirasi Dharma Pongrekun? Tak Ada Lampu Merah Sama Sekali
-
Fenomena Lampu Kuning: Ritual Keberanian atau Kebodohan?
-
Begini Rekayasa Lalin Jelang Laga Timnas Indonesia Vs Jepang di GBK, Hindari Jalan Ini
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
Tangan Kanan Bongkar Shin Tae-yong Punya Kendala di Timnas Indonesia: Ada yang Ngomong...
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
Terkini
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024
-
Apakah Samsung A35 Tahan Air dan Spesifikasinya
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan