SuaraJabar.id - Gerakan unjuk rasa dilakukan sejumlah elemen mahasiswa, buruh dan masyarakat di sejumlah kota Indonesia menentang kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).
Sebuah video menunjukkan aksi mahasiswa di Jakarta, tepatnya di kawasan MH Thamrin, Gambur, Jakarta Pusat menyita mobil plat mewah yang melintas di tengah aksi mereka.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @majeliskopi08, mahasiswa yang melalukan aksi tersebut berasal dari Gerakan Pemuda Islam (GPI).
Para pendemo itu dalam klip yang beredar viral di media sosial tampak melakukan orasi di atas kap mobil plat merah tersebut.
Baca Juga: Tak Ikut Menolak, Aliansi Warga di Solo Ini Malah Klaim Mendukung Kenaikan BBM
Sebuah spanduk bertuliskan "Jokowi Turun" itu pun dibentangkan oleh para pendemo dari atas kap mobil tersebut.
"Orasi Gerakan Pemuda Islam (GPI) jakarta menolak kenaikan harga BBM subsidi di jakarta Senin, 5/9/2022," tulis caption pada unggahan video tersebut.
Sementara itu, Kepala Polisi Resor Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Komarudin menyebut demonstrasi menolak kenaikan harga BBM bersubsidi di Gedung DPR dan sekitar Tugu Arjuna Widjaja (Patung Kuda) pada hari Selasa ini umumnya berlangsung kondusif.
"Alhamdulillah untuk giat demonstrasi pada Selasa ini berjalan dengan kondusif dan terkendali," kata Komarudin saat dikonfirmasi.
Selain itu, kata Komarudin, dalam demonstrasi yang diikuti berbagai elemen seperti buruh, pedagang dan mahasiswa tidak ditemukan adanya kerusuhan yang berujung diamankannya para pendemo.
Baca Juga: Imbas Kenaikan BBM, Beberapa Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Bantul Mulai Naik
"Tidak, tidak ada yang diamankan," ucap Komarudin seperti dikutip dari Antara.
Berita Terkait
-
Cak Lontong Klaim Dapat Ucapan Selamat dari Pasangan No 2, Dharma Pongrekun: Tidak Benar
-
Calon di Luar Ekpektasi, Partisipasi Pemilih Pilkada Jakarta tahun Ini Turun Drastis
-
Cak Lontong Ungkap Inisial RK Pengirim Karangan Bunga ke Pramono-Rano: Bukan Ridwan Kamil, tapi...
-
Wanti-wanti Postingan Hoaks, Akun Instagram KPU DKI Malah Digeruduk Netizen: Gak Baca Caption!
-
Jubir RIDO Bantah Ridwan Kamil Kirim Karangan Bunga ke Pramono-Rano: RK-nya Mungkin Rano Karno
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Disambangi Bos Persib, Begini Komentar Dedi Mulyadi
-
KPU Kota Bandung Pastikan Santunan Puluhan Juta Bagi Keluarga Petugas KPPS yang Meninggal Dunia
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang