SuaraJabar.id - Ribuan botol minuman keras atau miras dari berbagai merek ditemukan di sebuah kontrakan di Kelurahan Argasari, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Keberadaan ribuan botol miras di kontrakan itu ditemukan dalam razia yang dilakukan petugas gabungan dari kepolisian, Satpol PP dan Ormas Islam di Kota Tasikmalaya pada Sabtu (17/9/2022) malam.
Dari hasil razia, petugas berhasil mengamankan 1.086 botol miras berbagai jenis. Sayangnya, pemilik miras di kontrakan tersebut berhasil kabur.
Budi Hermawan, Kabid Tribum Tranmas dan Bimas Satpol PP Kota Tasikmalaya, menyebut, hasil razia miras tersebut merupakan yang terbanyak sepanjang sejarah.
“Nilai miras yang diamankan jika diuangkan mencapai ratusan juta rupiah, karena banyak merk miras yang harganya mahal,” ujar Budi.
Awal terbongkarnya gudang miras itu, bermula saat petugas merazia pedagang miras di jalan Gunung Sabelah dan Jalan Ampera, Kota Tasikmalaya.
Penjual miras itu mengaku mendapatkan pasokan barang dari bandar yang tinggal di kontrakan. Petugas pun bergegas menuju ke kontrakan yang disebutkan.
Benar saja, ketika merazia kontrakan tersebut, petugas menemukan ribuan botol miras. Sayang si bandar miras berhasil kabur.
“Penjual miras yang kita amankan baru ada dua orang, sedangkan bandar miras berhasil kabur,” ujarnya.
Baca Juga: Aksi Pungli Satpol PP Bikin Geran Warganet
Pihaknya sengaja melaksanakan razia berkolaborasi dengan ormas islam, dalam upaya mewujudkan visi misi Kota Tasikmalaya beriman dan bertaqwa.
Sementara itu, Pembina Ormas Islam Almumtaz, Nanang Nurjamil menjelaskan, operasi pekat dilaksanakan dalam rangka menjalankan Perda tata nilai No 11 tahun 2009.
Menurutnya, Kota Tasikmalaya terkenal sebagai kota santri, namun kenyataanya peredaran miras masih banyak.
“Kami akan terus kerjasama dengan Satpol PP dan pihak kepolisian, untuk terus memerangi peredaran miras di Kota Tasikmalaya, lantaran kondisinya sudah mengkhawatirkan dan dapat merusak moral remaja,” katanya.
Razia gabungan ini merupakan langkah awal upaya ormas islam, Kepolisian dan Satpol PP Kota Tasikmalaya, untuk menciptakan Kota Tasikmalaya yang religius dan islami.
“Untuk barang bukti ribuan botol miras dari kontrakan tersebut, kini sudah diamankan di Kantor Satpol PP Kota Tasikmalaya, untuk selanjutnya akan dimusnahkan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Drama Penyekapan di Tasikmalaya: Gadis 15 Tahun Disekap 4 Pria, Dipaksa Tenggak Miras
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Persib Bandung Buka Store di Tasikmalaya, Bobotoh Antusias
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Tragis! Dikeroyok Teman Satu Tongkrongan, Luis Tewas di Depan Masjid usai Pesta Miras
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Apresiasi Tingkat Dunia, Program CSR BRI Raih Pengakuan Global Lewat Dua Penghargaan Internasional
-
Deli Resmikan Pabrik Alat Tulis Terbesar di ASEAN, Siap Genjot Produksi Lokal
-
Dana Atlet Disabilitas Ditilep Rp7 Miliar Buat Nyaleg dan Beli Mobil, Polisi Bekuk 2 Pejabat Bekasi
-
Wajah Baru Karawang! Bupati Aep Sapu Bersih Bangunan Liar di Interchange Tol Demi Gaet Investor
-
Sambut Tahun Baru 2026, Bigland Bogor Hotel Gelar Survival Land