SuaraJabar.id - Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kecanduan judi online dapat menyebabkan masalah kesehatan mental yang serius.
Ditambah dampak judi online yang bisa membuat seseorang bangkrut dan terjerat utang, adiksi terhadap judi bisa mendorong seseorang nekat untuk melakukan tindakan pidana.
Di Kabupaten Sukabumi, sekelompok orang membobol enam mesin ATM bank pelat merah. Mereka berhasil menggondol uang sebesar Rp 1,9 miliar dari ATM yang mereka bobol. Diduga mereka nekat melakukan aksi itu karena kecanduan judi slot.
Dari kasus itu, polisi mengamankan pelaku berinisial AS (31 tahun) dan R (48 tahun), sedangkan satu pelaku lain berinisial IH (27 tahun), masih buron.
Baca Juga: Kebakaran di Kampung Baros, Diduga Karena Korsleting Listrik Menyambar Bensin
Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah mengatakan, tersangka AS dan IH merupakan pegawai teknisi di perusahaan yang mengelola enam mesin ATM tersebut, sedangkan tersangka R ditangkap karena turut menerima uang hasil pencurian senilai Rp 435 Juta.
“Kedua tersangka (AS dan IH) bekerja di perusahaan yang mengelola enam mesin ATM tersebut. Jadi mereka mempunyai kunci, sehingga bisa mengambil. Dengan pola kalau ada trouble di ATM tersebut, tersangka inisial AS akan datangi ATM tersebut dan memperbaiki sekaligus mengambil uang secara sedikit demi sedikit,” ujar Dedy dalam konferensi pers, Senin (26/9/2022).
Adapun barang bukti yang diamankan polisi dalam kasus ini, lanjut Dedy, yakni tujuh unit kendaraan sepeda motor dari hasil kejahatan, berita acara audit, flashdisk rekaman CCTV, enam set kunci mesin ATM dan satu buah handphone merk OPPO.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Dian Poernomo menambahkan, motif para pelaku nekat melakukan aksinya karena kecanduan main judi online hingga terbelit utang.
“Jadi selain dibelikan barang barang, uang hasil kejahatan juga dipakai para pelaku untuk judi online slot,” kata dia.
Baca Juga: Minibus Tabrak Angkot di Cibadak Sukabumi, Sopir Disebut Hilang Kendali
Para pelaku dalam kasus ini disangkakan ketentuan pidana berupa pasal 363 ayat 1 ke 3E dan 4E KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun.
Di wilayah Jawa Barat sendiri, beberapa pelaku kejahatan mengaku aksi mereka dipicu oleh kecanduan judi online.
Seorang warga Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya misalnya, ia mengaku sebagai korban perampokan. Hal itu ia lakukan karena uang miliknya sebesar Rp 32,9 juta habis untuk berjudi online.
AA (34) nekat berpura-pura menjadi korban perampokan itu di Jl. Sukagalih, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya. Hal itu ia lakukan karena takut dengan istrinya.
Agar sang istri percaya, AA pun melapor peristiwa hasil rekayasanya itu ke Polres Tasikmalaya pada Rabu (20/7/22).
Menanggapi hal itu, Polisi pun dari Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota langsung olah TKP pada Kamis (21/7/22).
Hasilnya pun mengejutkan, yakni korban ternyata membuat laporan palsu dengan berpura-pura menjadi korban perampokan. Sebab, ia takut istri marah gara-gara uangnya habis untuk judi online.
Kasat Reskrim AKP Agung Tri Poerbowo mengatakan, berdasarkan pengakuan awalnya AA sedang naik sepeda motor. Kemudian ada 3 orang berboncengan menggunakan motor dan memepetnya.
Setelah itu, ketiga orang itu langsung menggeledah badan AA dan mengambil uang sebesar Rp 32,9 juta dari jaketnya.
Berita Terkait
-
Menilik Kekayaan Meutya Hafid: Langsung Rombak Pejabat Komdigi, Prabu Revolusi Ikut 'Didepak'
-
Cak Imin Akui BPJS Kesehatan Belum Bisa Diklaim untuk Pengobatan Judol di Beberapa RS
-
Tips Setor dan Tarik Tunai Tanpa Kartu Pakai BRImo
-
Viral Warung Pecel Lele di Kamboja Dekat Markas Judol, Cak Imin: Memang Benar Jualan di Sana
-
Judi Online Jebakan Batman? Cak Imin Bongkar Trik Bandar Tipu Mangsa
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Berbalik Merosot
-
Maskapai Rela Turunkan Harga Tiket Pesawat Selama Libur Nataru
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
Terkini
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang
-
Bawa Pulang Poin dari Markas Port FC, Persib Masih Punya Kans ke 16 Besar AFC Champions League II
-
Sempat Terhenti Gara-gara Warga Coblos Dua Kali, Pemungutan Suara di TPS 09 Karawang Dilanjutkan