SuaraJabar.id - Tim SAR gabungan menghentikan pencarian Mahasiswi IPB yang hilang terseret banjir di Bogor, Kamis (13/10/2022).
Komandan Tim SAR Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Riyan mengatakan pencarian telah dilakukan selama dua hari dan diperluas pada Kamis (13/10) pagi hingga sore hingga 8 kilometer aliran Sungai Ciliwung dari titik lokasi hingga Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Untuk pencarian hari ini kita mulai dari pagi hari tadi sampai dengan saat ini belum ditemukan," katanya.
Riyan menyampaikan tim SAR dibagi dalam empat regu yang terdiri atas tiga regu menggunakan perahu karet, dari Jembatan Grande sekitar lokasi sampai Kampung Bambu, Cibinong, Kabupaten Bogor.
Satu tim lagi difokuskan membongkar timbunan longsor turap penahan tanah di antara tanah pinggir sungai dan Jalan Dadali yang roboh.
"Kita mencurigai juga ada kemungkinan korban tertimbun di situ, segala kemungkinan ada makanya kita upayakan sebisa mungkin," kata Riyan.
Untuk peristiwa ini, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim memimpin apel tim SAR pencarian Adzra Nabila pada Kamis (13/10) pagi, disusul peninjauan Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto dan Wali Kota Bogor Bima Arya yang sengaja pulang lebih awal dari kegiatan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Solo.
Riyan menuturkan, pencarian dihentikan sementara karena faktor cuaca yang kembali hujan pada Kamis (13/10) sore di Kota Bogor dan wilayah hulu Ciliwung di Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Menurutnya, tanda-tanda penemuan Adzra Nabila belum ada selain kemungkinan tertimbun di bawah reruntuhan.
Baca Juga: Mahasiswi IPB yang Terseret Banjir Belum Juga Ditemukan, Tim SAR Sisir Aliran Sungai Ciliwung
Pantauan di lokasi, reruntuhan turap dan batu-batu besar cukup menjadi kendala tim SAR. Alat berat yang didatangkan pun belum berhasil membongkar seluruh material longsor di sekitar drainase.
BPBD dan tim SAR gabungan mendapati reruntuhan di dalam drainase di Jalan Dadali tempat Adzra Nabila terperosok dan terbawa hanyut. Reruntuhan juga ada di sekitar lubang drainase menuju sungai. [Antara]
Berita Terkait
-
Mahasiswi IPB yang Terseret Banjir Belum Juga Ditemukan, Tim SAR Sisir Aliran Sungai Ciliwung
-
Cuaca Ekstrem Diprediksi Bakal Berlangsung Lama, Bima Arya Siapkan Ini
-
Prajurit TNI AL Alami Luka Bacok saat Bertarung Lawan Begal di Jonggol
-
Bukan Asal-asalan, Ini Alasan Bogor Disebut Sebagai Kota Hujan
-
Detik-detik Mencekam Longsor di Panaragan Kota Bogor, dari Ribut Tetangga hingga Nenek Berhasil Selamatkan Cucunya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah