SuaraJabar.id - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau yang biasa disapa Iwan Bule hadir dalam acara podcast Close The Door Deddy Corbuzier. Dalam podcast yang ditayangkan di channel Youtube Deddy Corbuzier pada Rabu (2/11/2022) itu, Iwan Bule mengaku kegiatannya di Malang setelah terjadinya Tragedi Kanjuruhan tak pernah naik di media.
Awalnya, Iwan Bule bercerita bahwa ia berada di rumah saat Tragedi Kanjuruhan terjadi pada 1 Oktober 2022 lalu. Saat itu ia mengaku menyaksikan siaran langsung pertandingan antara Arema FC kontra Persebaya Surabaya tersebut.
"Selesai, tiba-tiba staf saya telepon dari sana, bahwa terjadi masalah, ada yang meninggal baru enam. Kaget saya. Enam itu bertahap, naik lagi," kata Iwan Bule dalam podcast #CLOSETHEDOOR Deddy Corbuzier.
Ia mengatakan langsung berkoordinasi dengan jajaran pengurus PSSI lainnya begitu mengetahui ada masalah pascapertandingan Arema FC vs Persebaya di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Ia kemudian berangkat ke Malang pada keesokan harinya.
"Bapak ke Malang? Tapi saya gak pernah denger," kata Deddy Corbuzier.
"Ada sebetulnya tapi kita tak naik di media kan, mungkin. Delapan hari saya, sampai hari ke tujuh tahlilan lah," jawab Iwan Bule.
Pernyatan Iwan Bule dinilai kurang tepat. Pasalnya, banyak media massa yang memberitakan kegiatan Iwan Bule selama ia berada di Malang setelah Tragedi Kanjuruhan. Beberapa media bahkan memberitakan sejak Iwan Bule terbang ke Malang.
Suara.com misalnya, melansir berita berjudul "Iwan Bule Langsung Terbang ke Malang, Investigasi Kerusuhan Maut Stadion Kanjuruhan" yang ditayangkan pada Minggu, 2 Oktober 2022 pukul 14.41 WIB.
Beberapa media online lain seperti Kompas.com juga memberitakan kegiatan Iwan Bule selama ia berada di Malang.
Baca Juga: Setelah Sebulan Dirawat, Pasien Korban Tragedi Kanjuruhan Dipulangkan ke Sidoarjo
Podcast yang menghadirkan pembicaraan antara Deddy Corbuzier dan Iwan Bule ini sendiri mendapat respon beragam dari netizen. Beberapa mengucapkan selamat tinggal pada Iwan Bule di kolom komentar.
"Sejujurnya saya masih ingin melihat Bapak ada di PSSI. Namun andai takdir berkata lain, semoga PSSI ditangani oleh orang yang tepat. Amiin," tulis Luluk Az****.
"Memang disini tempat yang pas untuk membersihkan nama pejabat, yang penting pinter ngejelasin pasti om deddy dan masyarakat bisa menerima," tulis Mulato P****.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Klub Miliano Jonathans Selangkah Lagi Cetak Sejarah di Liga Eropa
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
Terkini
-
Duel Parang Maut di Jasinga: WS Tewas dengan Luka 20 Cm Tembus Paru-paru, AF Jadi Tersangka
-
Kematian WS: Dari Ejekan di Lapangan Bola Jasinga, Berakhir Maut di Ujung Parang
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat