Kala itu hanya ada dua anak yang mengaji di Darul Amanah. Namun seiring waktu jumlah anak di sekitar Padaasih yang menimba ilmu agama di sana terus bertambah, dan kini ada 35 orang yang nyaris setiap harus berada di sana.
Dari awal digunakan, Dede sama sekali tidak mengubah bangunan tersebut karena tidak ada dana. Namun ia memiliki tekad kuat untuk membuka tempat pengajian bagi anak-anak. Dede memulainya sore hari setelah Ashar setelah urusan lainnya di sekolah rampung.
Selain guru ngaji, ia juga diketahui aktif mengajar di sejumlah sekolah. "Awalnya 2 orang, alhamdulillah terus bertambah. Masyarakat juga mendukung," ucap Dede.
Semakin hari, bangunan tempat puluhan anak-anak itu mengaji semakin lapuk. Kerusakan terus bertambah, dari mulai dinding tembok jebol hingga yang terakhir atap bagian belakang. Namun ia belum bisa memperbaikinya secara keseluruhan.
"Kalau rusaknya udah lama. Sekarang alhamdulillah sedikit-sedikit ada donatur yang ngasih bantuan kaya semen," ujar Dede.
Dede sadar bahaya mengintai mereka anak-anak lantaran kondisi bangunannya yang semakin mengkhawatirkan. Bahkan dalam hatinya terkadang ingin meliburkan setiap kali hujan deras mengguyur.
"Di sisi lain saya ingin meliburkan tapi anak-anak selalu semangat sehingga saya juga lebih semangat," katanya.
Dede memililiki niatan untuk memperbaiki bahkan memperluas Madrasah Darul Amanah. Ia berharap ada orang baik yang bersedia membantunya untuk mewujudkan itu. Tujuannya tentu saja agar anak-anak bisa mengaji dengan aman dan nyaman tanpa dihantui bahaya akibat kondisi bangunan yang rusak.
"Mudah-mudahan ada hamba Alloh lagi yang tergerak hatinya," imbuhnya.
Baca Juga: Tanaman Hias Asal Bandung Barat Tembus Pasar Internasional
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Tag
Berita Terkait
-
Tanaman Hias Asal Bandung Barat Tembus Pasar Internasional
-
Jelang Operasi Pemisahan Tubuh Kembar Siam di Bandung Barat, Tim Dokter Bedah RSHS Bandung Ungkap Kondisi Bayi
-
Bocah Madrasah Ibtidaiyah di Palembang Meninggalkan Rumah, Tinggalkan Pesan: Makasih Sudah Besarin Aku
-
Kemenag Salurkan Bantuan RKB untuk 341 Madrasah Swasta
-
Parah! Oknum ASN Kemenag Terlibat Kasus Uang Palsu Ternyata Guru Madrasah Tsanawiyah, Diduga Beredar Rp 1,2 Miliar
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
Terkini
-
BRI: KIK EBA Syariah BRI-MI JLB Diharapkan Mampu Akselerasi Pertumbuhan Keuangan Syariah Indonesia
-
Depok Lawan Predator! Dinkes Bekali Nakes Jurus Khusus Tangani Korban Kekerasan dan TPPO
-
Gedung Sate Ganti Wajah ala Candi Rp3,9 Miliar
-
Tega Sunat Dana Pelajar, Kasus Korupsi PIP SMAN 7 Cirebon Resmi ke Meja Hijau
-
5 Fakta Mencekam Pesawat Jatuh di Karawang: Mesin Mati di Ketinggian 5.500 Kaki, Pilot Lakukan Ini