SuaraJabar.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG Stasiun Geofisika Jawa Barat memperkirakan wilayah Bandung Raya dilanda hujan lebat hingga Sabtu (31/12) atau malam pergantian Tahun Baru 2023.
Kepala Stasiun Geofisika Jawa Barat, Indra Gustari mengatakan cuaca ekstrem itu diperkirakan melanda mulai Kamis (29/12). Pasalnya, kata dia, masih ada fenomena yang berpengaruh terhadap peningkatan cuaca.
"Kondisi muka laut di sekitar Jawa Barat diprakirakan masih relatif hangat. Indeks Nino juga masih mengindikasikan periode La Nina," kata Indra saat dihubungi di Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/12/2022).
Adapun wilayah Bandung Raya yang diprakirakan dilanda hujan sangat lebat itu mulai dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi. Selain itu, hujan lebat menurutnya juga bisa disertai dengan petir dan angin kencang.
Selama Kamis (29/12) hingga Sabtu (31/12), menurutnya wilayah Bandung Raya diprakirakan dilanda hujan yang sangat lebat itu.
Namun pada Minggu (1/1/2023), menurutnya hanya wilayah Kabupaten Bandung Barat yang diprakirakan dilanda cuaca ekstrem, sedangkan wilayah Bandung lainnya tidak masuk ke dalam prakiraan cuaca itu.
Kemudian pada Senin (2/1/2023), wilayah Kabupaten Bandung Barat masih diprakirakan dilanda hujan lebat disertai angin kencang. Selanjutnya mulai Selasa (2/1/2023) hingga Rabu (4/1/2023), wilayah Bandung Raya potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat di wilayah Bandung Raya waspada terhadap peningkatan potensi terjadinya hujan lebat dan angin kencang menjelang siang hingga malam hari.
"Kondisi tersebut ditandai dengan pemanasan kuat antara pukul 10.00 WIB hingga 14.00 WIB yang mengakibatkan pembentukan awan konvektif dengan dasar awan yang gelap," kata Indra. (Antara)
Berita Terkait
-
Berkaca dari Kasus Sarwendah, Ini 5 Tips agar Rumah Tak Tersambar Petir
-
Berkaca dari Sarwendah, Ini Tips Menjaga Barang Elektronik Agar Tak Rusak Kena Petir
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
-
Rumah Baru Sarwendah Disambar Petir, Elektronik Rusak Parah!
-
Nyalakan Lampu Hazard Saat Hujan Lebat: Bermanfaat atau Risiko Bahaya Fatal?
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024