SuaraJabar.id - Halimah, jadi salah satu korban pembunuhan berantai atau serial murder yang dilakukan serial killer Wowon alias Aki (60) bersama Solihin alias Duloh (63) dan M Dede Solehudin.
Trio serial killers itu total membunuh sembilan orang di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat. Empat orang di antaranya merupakan istri Wowon, termasuk Halimah.
Korban ternyata sudah dikebumikan sejak tahun 2016 di TPU Islam Kampung Saar Mutiara, RT 03/07, Desa Karangtanjung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Tertulis pada nisan nama
Iim Halimah bin Soma Hidayat.
Pihak keluarga awalnya tak mengira bahwa Halimah tewas dibunuh. Waktu itu mereka meyakini bahwa dia meninggal dunia karena serangan penyakit pada 26 September 2016. Korban tewas setelah beberapa pekan terkapar tak berdaya di rumah salah satu anak Wowon yang terletak di daerah Cianjur.
"Kami di sini tahunya sakit. Tahu dibunuh setelah kasus Wowon Cs viral dan diberitakan banyak media," tutur adik korban, Misbah (40), saat ditemui pada Senin (23/1/2023).
Sebelum meninggal, pihak keluarga sempat menengok kondisi Halimah. Korban mengeluhkan sakit perut dan nyeri pipis. Penampakan perut Halimah membesar dan kerap keluar darah saat buang air kecil.
"Saya ikut tengok sehari sebelum meninggal, Halimah sakit perut dan sering pipis darah. Kami sangka dia menderita tumor," terangnya.
Namun ditengah sakit hingga dibawa dari Cianjur ke Bandung Barat, Wowon, pelaku utama serial killers tidak pernah muncul. Namun pihak keluarga saat itu sama sekali tak mencurigai Halimah tewas dibunuh.
"Wowon itu pas istrinya sakit juga belum pernah muncul, ketika meninggal juga tidak ada. Tapi kita gak curiga sampai sekarang kasusnya akhirnya terkuak," tutur Misbah.
Baca Juga: Warga Ungkap Muncul Suara Tangisan Misterius Sebelum Kasus Serial Killer Wowon Cs Terungkap
Kepala Desa Karangtanjung, Rismawan membenarkan Halimah yang dimakamkan di desanya memang sosok yang berkaitan dengan kasus pembunuhan berantai di Cianjur dan Bekasi.
"Betul, ini salah satu yang disebutkan di kasus viral pembunuhan berantai Cianjur. Ibu halimah ini salah satu istri Wowon yang meniggal sekitar September 2016," ungkap Rismawan.
Saat itu korban dijemput menggunakan ambulans Desa Karangtanjung untuk dimakamkan di wilayahnya.
Riswaman mengatakan, sejak Jumat (20/1/2023), ia dan kepala desa lain di wilayah Cililin diminta oleh pihak kepolisian menemukan keberadaan makam seorang warga bernama Halimah.
"Nah saya ingat ada (Halimah), tapi meninggalnya 2016. Dari situ saya koordinasi dulu dengan pihak keluarganya, dan ternyata benar itu Halimah yang dicari," tutur Rismawan.
Ia menyebut sampai saat ini belum menerima informasi soal adanya rencana pembongkaran makam Halimah untuk proses pengembangan kasus pembunuhan berantai Cianjur-Bekasi.
Tag
Berita Terkait
-
Deretan Fakta Tersangka Serial Killer Wowon Cs, Polisi Sebut Duloh Adalah Eksekutor Delapan Korban
-
Polisi Ungkap Peran Masing-masing Tersangka Serial Killer Wowon Cs, Selain Duloh Ada Satu Eksekutor Lain
-
Kengerian Serial Killer Aki Wowon Cs Dimulai Tahun 2016, Tiga Istri Hingga Sejumlah Kerabat Jadi Korbannya
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
Terkini
-
Jangan Sampai Terlewat! Ini Jadwal dan Cara Daftar Jabar Media Summit 2025
-
Menteri LHK Sentil Pemprov Jabar, Sebut Proyek Sampah Lulut Nambo Monumen Mangkrak 1 Dekade
-
Jabar Media Summit 2025: Ikhtiar Media Lokal Bertahan di Tengah Gempuran Disrupsi Digital dan AI
-
Dukung Akselerasi Ekonomi Kreatif Lokal, Bank Mandiri Tegaskan Komitmen dalam Road to INACRAFT
-
Teladan Sejati, Kisah H. Usa: Ulama Ciseeng yang Danai Pejuang hingga Wakafkan Seluruh Hartanya