SuaraJabar.id - Guru Besar Politik dan Ilmu Keamanan Universitas Padjajaran (Unpad) Prof Muradi menyebutkan peluang Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi untuk berpasangan di Pilgub Jabar 2024 cukup kecil meskipun sudah berbeda partai politik.
Seperti diketahui setelah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi bergabung dengan Partai Golkar, Dedi Mulyadi justru keluar dari Partai Beringin itu. Anggota DPR RI dan mantan Bupati Purwakarta itu kini bergabung dengan Partai Gerindra.
"Potensinya ada tapi kecil," kata Prof Muradi saat dihubungi Suara.com pada Kamis (15/6/2023).
Namun jika melihat figur masing-masing, ungkap dia, Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi sulit untuk dipasangkan karena garis ideologisnya berbeda. "Saya agak khawatir mereka enggak bisa ketemu karena garis ideologisnya agak berbeda, bersebrangan," ujar Prof Muradi.
Baca Juga: Pengamat Sebut Golkar dan PAN Sebaiknya Bentuk Koalisi Keempat Demi Selamatkan Partai
Dirinya mengatakan, yang bisa menyatukan Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi untuk berpasangan di Pilgub Jabar 2024 hanyalah intruksi dari partai politik masing-masing. Namun jika mengacu ke figur masing-masing keduanya menurut Prof Muradi sulit untuk bersatu.
"Katakanlah RK bagian dari partai diarahkan harus bersanding dengan Dedi Mulyadi maka mau gak mau harus karena keduanya kader partai," katanya.
Namun jika merujuk ke survey Ridwan Kamil masih berada di unggulan pertama di Pilgub Jabar 2024. Sedangkan Dedi Mulyadi mengekor di posisi kedua berdasarkan hasil survey.
"Dedi Mulyadi itu kalau RK (Ridwan Kamil) enggak maju kan nomor satu. Kalau RK maju Dedi masih nomor dua," ucap Prof Muradi.
Seperti diketahui Pilgub Jabar sendiri bakal digelar tahun 2024 setelah pelaksanaan Pileg dan Pilpres. Meski begitu, sejumlah nama sudah digadang-gadang untuk maju di Pilgub Jabar. Termasuk Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil.
Baca Juga: Tanggapi Putusan MK soal Sistem Pemilu, Elite Gerindra Sebut PDIP Pemenang Sesungguhnya
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Nah Lho! Dukungan Jokowi Disebut Malah jadi Bumerang bagi RK, Kok Bisa?
-
Gerindra Minta Hasto Jangan Baper Terkait Pilgubsu 2024: Bobby Nasution Solusi Pembangunan di Sumut
-
Koar-koar Sudah 12 Tahun Kenal Jokowi, RK Diskakmat Pramono: Saya 23 Tahun!
-
Golkar Bantah Kabar PTUN Batalkan SK AD/ART Partai: Banyak Penggiringan Opini
-
Jokowi Ajak Semua Pihak Dukung Ridwan Kamil, Target Menang Telak Seperti Pilpres!
Terpopuler
- Mees Hilgers: Saya Hampir Tak Melihat Apa Pun Lagi di Sana
- Saran Pelatih Belanda Bisa Ditiru STY Soal Pencoretan Eliano Reijnders: Jangan Dengarkan...
- Coach Justin Semprot Shin Tae-yong: Lu Suruh Thom Haye...
- Jurgen Klopp Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Out Jadi Kenyataan?
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
Pilihan
-
Timnas Indonesia Ungguli Arab Saudi, Ini 5 Fakta Gol Marselino Ferdinan
-
Tantangan Pandam Adiwastra Janaloka dalam Memasarkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Malam Ini
-
Hanya 7 Merek Mobil Listrik China yang Akan Bertahan Hidup
-
Prabowo Mau Bangun Kampung Haji Indonesia di Mekkah
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang